Keterangan: Evakuasi korban tanah longsor di Desa Kalijambe Bener. Foto : Istimewa

Krjogja.com - PURWOREJO - Bencana tanah longsor menimpa rumah Ngatiman (54) di RT 01 RW 01 Desa Kalijambe Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo, Rabu (14/12) petang. Peristiwa itu menyebabkan Ngatiman tewas tertimbun material tanah.

Bencana tersebut terjadi setelah hujan lebat mengguyur wilayah Kecamatan Bener sejak Rabu siang. "Hujan lebat sejak Rabu siang, tebing setinggi sekitar 40 meter di belakang rumah longsor," kata Ketua RT 01 RW 01 Kalijambe, Taryadi, Kamis (15/12).

Menjelang kejadian, katanya, korban masuk ke dalam rumah untuk mengecek bagian dapur. Sementara anggota keluarganya sudah keluar menyelamatkan diri. Mereka, katanya, khawatir tebing tanah di belakang rumah akan longsor.

Namun, lanjut Taryadi, korban tidak kunjung keluar hingga tebing longsor menimbun rumahnya. "Korban tertimbun dan kami laporkan ke desa, selanjutnya ke kabupaten. Tim dari BPBD dibantu TNI Polri melakukan evakuasi," ucapnya.
Kepala Pelaksana BPBD Purworejo Budi Wibowo mengatakan, proses evaluasi berlangsung selama kurang lebih empat jam. Korban berhasil dievakuasi dari reruntuhan rumahnya sekitar pukul 21.00 WIB.

Menurutnya, Kecamatan Bener memang termasuk daerah rawan longsor. "Wilayah Purworejo bagian utara dengan topografi berbukit, termasuk wilayah rawan longsor," tuturnya.
Budi meminta masyarakat yang tinggal di kawasan perbukitan untuk selalu waspada terhadap bencana tanah longsor.

"Waspadai bencana, awasi lingkungan sekitar, kalau sekiranya hujan deras dalam waktu lama, warga yang tinggal di lokasi rawan, segera mencari lokasi yang aman," tandasnya.(Jas)