Jakarta, Gatra.com – Lembaga survei Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei terhadap lima provinsi di Pulau Jawa di Indonesia. Tingkat kepuasan terhadap Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo paling tinggi. Sementara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di posisi ketiga.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, menjelaskan bahwa tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan di kelima provinsi cukup tinggi. Ini nantinya bisa berpengaruh dalam perolehan suara menuju pemilihan umum (pemilu) 2024.

"Kepala daerah di Pulau Jawa memiliki posisi sangat strategis. Kepadatan penduduk yang dimilikinya adalah berkah elektoral bagi tiap kepala daerah," katanya menyamoaikan hasil survei yang digelar secara daring, Kamis (15/12).

Baca Juga: Survei Poltracking: Ganjar Pranowo Punya Elektabilitas Tertinggi

Ia menyebutkan, setidaknya terdapat dua konsekuensi elektoral untuk ke depannya. Pertama, adanya dukungan kepala daerah di provinsi di Jawa akan memiliki efek elektoral yang besar. Kedua, jika kepala daerah memilih untuk maju sebagai kontestan juga akan berimplikasi terhadap dukungan pemilih di daerahnya.

Atas dasar itu, ia menyebutkan bahwa kepuasan pemilih terhadap bagaimana pemerintahan daerah berjalan merupakan hal penting. Dari lima provinsi di Pulau Jawa, Provinsi Jawa Tengah mendapatkan tingkat kepuasan tertinggi dibandingkan dengan provinsi lainnya.

"Tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintahan provinsi [gubernur-wakil gubernur] ini untuk melihat tingkat endorsment dukungan untuk calon presiden dan calon wakil presiden ke depan," terangnya.

Sejumlah 83,2% responden mengaku puas terhadap pemerintahan Gubernur Ganjar Pranowo-Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen. Sedangkan 10.3% menyampaikan sebaliknya, atau tidak puas.

Hanta kemudian menyebutkan bahwa tingkat kepuasan kepada Pemerintahan Gubernur Ridwan Kamil-Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum dari Provinsi Jawa Barat mencapai 79,7%. Sedangkan 10,6% menyatakan tidak puas.

"Di Jawa Timur, kepuasan masyarakat mencapai 78,6% terhadap kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa-Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak. 11,9% tidak puas," lanjutnya.

Sementara itu, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemimpin Provinsi DKI Jakarta, Gubernur Anies Baswedan-Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria Periode 2017–2022 sebesar 73,1%. Sejumlah 14,5% di antara responden mengaku tidak puas dengan hasil kinerjanya.

Baca Juga: Survey Poltracking: 73,2% Masyarakat Merasa Puas terhadap Kinerja Pemerintahan Jokowi-Maruf

Adapun Provinsi Banten, 71,8% publik mengaku puas dengan pemerintahan Gubernur Wahidin Halim-Wakil Gubernur Andika Hazrumy Periode 2017–2022. Dari kelima provinsi, jumlah yang tidak puas atas kinerja pemerintahan provinsi daerah ini mencapai yang tertinggi dengan total 20,2% responden.

Lebih spesifik, Hanta menjabarkan jika tingkat kepuasan hanya melihat kinerja tokoh gubernur pada tiap provinsi, tingkat kepuasan masyarakat juga tidak jauh berbeda. Tingkat kepuasan tertinggi masih dipegang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 84,3%. Menyusul di belakangnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 81,8%, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 79,3%, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 73,2%, serta Gubernur Banten/Wahidin Halim 71,9%.

Survei ini dilakukan dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling pada 26 November–2 Desember lalu. Jumlah sampel pada masing-masing provinsi adalah 1.000 responden dengan margin of error +/- 3.1% pada setiap provinsi dan tingkat kepercayaan 95%.

54