Untuk menjadi negara maju, setidaknya Indonesia membutuhkan minimal empat persen dari total jumlah penduduk sebagai wirausaha atau entrepreneur. Saat ini, jumlah entrepreneur di Tanah Air tercatat ada sebanyak 64 juta lebih, atau masih berada di kisaran tiga persen dari total populasi penduduk yang sekitar 270 juta jiwa. Pemerintah pun bertekad untuk terus mendorong lahirnya entrepreneur baru guna menciptakan penguatan ekonomi.

Dalam hal ini, pemerintah juga berupaya meningkatkan kualitas entrepreneur yang mapan dengan inovasi, teknologi, berkelanjutan, dan membuka seluas-luasnya lapangan kerja. Memang bukan hal mudah, menciptakan entrepreneur berkualitas yang memiliki usaha berkelanjutan. Pasalnya, kebanyakan entrepreneur yang ada saat ini masih berfokus menjalankan strategi akuisisi pelanggan atau customer acquisition. Namun lupa, bahwa antara customer acquisition dan retensi pelanggan atau customer retention harus berjalan bersama-sama.

Untuk membantu pemerintah mengembangkan para entrepreneur, PT Poin Sukses Makmur (OttoPoint) menyediakan solusi loyalitas pelanggan bagi entrepreneur. Berdiri sejak tahun 2019, OttoPoint hadir dengan berbagai pilihan solusi customer loyalty mulai dari program loyalitas berbasis poin, stamp digital hingga pengadaan dan distribusi reward digital. OttoPoint berkomitmen untuk memberikan layanan komprehensif, baik segi retensi maupun keterikatan konsumen yang memudahkan perusahaan untuk menjalankan program loyalitas pelanggan yang menarik dengan lebih cepat dan mudah. 

Baca Juga: Ottopoint Bongkar Cara Mudah Tingkatkan Omzet Bisnis Dengan Program Loyalitas

Guna mengenal lebih dekat OttoPoint, Warta Ekonomi melakukan wawancara dengan James Hamdani, CEO sekaligus Founder dari PT Poin Sukses Makmur (OttoPoint).

Boleh diceritakan latar belakang berdirinya OttoPoint? 

OttoPoint didirikan pada tahun 2019. Kami sadar bahwa loyalty program belum banyak dijalankan. Saat itu, kami melihat banyak sekali pelaku usaha yang ingin mengembangkan usaha mereka melalui berbagai cara, dan kebanyakan berfokus pada akuisisi. Akuisisi tentu penting, namun me-maintenance customer tak kalah penting. Tidak hanya fokus pada brand dan bagaimana membuat produk yang menarik dan bisa bersaing. Penting juga mencari tahu bagaimana customer bisa balik lagi bahkan enggak cuma loyal  tapi juga mendatangkan bisnis.

Tujuan kami membangun perusahaan di bidang loyalitas ini adalah ingin membantu para pelaku bisnis untuk  bisa bersaing dan menumbuhkan bisnis secara sehat dan dengan biaya yang bisa dikontrol. 

Kalau hanya fokus pada akuisisi yang terjadi adalah promo-promo (seperti) perang harga sampai  terkadang lupa sama kualitas. Lalu pertanyaannya, kalau perang harga mau sampai kapan? Itu cuma kuat-kuatan yang punya modal. Dan apakah customer retention terjadi, rasanya tidak. Karena dari satu pelanggan yang setia, pelanggan ini bisa jadi advokat dan menggerakkan words of mouth dengan pesan positif tentunya. Sehingga bagaimana caranya kami bisa sama-sama tumbuh dengan support para pelaku UMKM, pelaku usaha dan juga perusahaan. Karena rentang loyalty ini cukup luas, maka program loyalty dapat disesuaikan.

Selain itu, program loyalty bukanlah hanya untuk perusahaan besar saja. Kami mengajak para pelaku bisnis dari berbagai kalangan untuk mulai meningkatkan retention atau pembelian kembali dengan  menyediakan program loyalty.

Apa tantangan yang dihadapi OttoPoint dalam mengenalkan atau menawarkan program loyalitas ini ke pebisnis?

Saat ini pelaku bisnis masih ada di fase fokus mengembangkan bisnisnya terlebih dulu padahal antara mengembangkan bisnis dan me-retain bisnis sebenarnya satu hal yang harus berjalan beriringan. Dan banyak yang merasa step pertama akuisisi pelanggan dulu, step kedua baru retain padahal baiknya ini berjalan beriringan tadi. Nah, inilah yang kita sama-sama perlu edukasi.

Hingga saat ini masih banyak pelaku bisnis yang belum mengenal manfaat sepenuhnya dari loyalty program dan juga belum menjadikan loyalty program sebagai sesuatu yang prioritas. Padahal, berdasarkan survei Customer Engagement & Loyalty Stats yang dilansir Access Development pada 2019, 61 persen yang membuat pelanggan loyal adalah hadiah dan penawaran menarik.

Sebelum ada disrupsi digital ini banyak yang kasih hadiah, undian, dan lain-lain. Tapi, apakah pelaku bisnis bisa mengetahui hadiah yang diberikan itu sudah ke orang yang tepat? Sehingga loyalty program memang dibutuhkan untuk membuat pelanggan setia dan melakukan transaksi selanjutnya. Tantangan lainnya yang dihadapi OttoPoint adalah pelaku bisnis masih memilih membangun sistem sendiri atau memulai dengan pengetahuan atau pengalaman terbatas karena dipikir lebih “murah” dibanding menggunakan solusi tersedia di market. Dengan OttoPoint, pebisnis tidak perlu membangun loyalty program dari nol.

Seberapa penting program loyalty bagi pebisnis? 

Membangun brand, membuat produk menarik, serta menjamin layanan terjaga semuanya sama penting. Di OttoPoint kami memiliki tiga jenis produk, OttoPoint loyalty program, OttoStamp, dan OttoGifts yang saling berkesinambungan. Di mana kami ingin membantu pelaku bisnis membuat loyalty program yang komprehensif, terukur, dan efektif secara biaya.

Kami telah berkolaborasi untuk memberikan integrated solution bagi para pelaku bisnis, perusahaan dan pelaku usaha lainnya. Sehingga cukup melalui satu pintu aja. Dengan OttoPoint sebagai one stop integrated solution, kami memberikan solusi-solusi yang bisa dipilih dan disesuaikan sehingga buat pelaku bisnis bisa langsung mejalankan programnya.

Apa saja solusi atau produk yang ditawarkan OttoPoint?

OttoPoint berusaha memberikan solusi loyalty yang pelaku bisnis butuhkan, antara lain: 

Pertama, OttoStamp ialah solusi yang dapat menaikan trafik dan transaksi penjualan melalui layanan stamp digital. Ini sangat cocok untuk brand atau perusahaan ritel yang memiliki toko offline dan online. Program ini dapat diatur langsung melalui portal bisnis yg dapat dioperasikan oleh pemilik bisnis. Perolehan stamp hingga penukarannya untuk reward dapat diproses secara real time tanpa merepotkan karyawan dan customer.

Kedua, OttoGifts adalah solusi yang memudahkan pelaku bisnis  atau perusahaan dengan memaksimalkan bisnis dengan memberikan voucher digital. Ada beberapa kegunaan voucher digital bagi bisnis. Salah satu kegunaannya adalah untuk akuisisi pelanggan baru dengan memberikan insentif sebuah voucher digital. Contoh lainnya bisa untuk melengkapi atau memperkaya pilihan reward pada loyalty program. Bisa juga digunakan sebagai bentuk apresiasi karyawan. OttoPoint akan mengakomodasi kebutuhan voucher digital ini mulai dari pengadaan, pengelolaan, pengurasian hingga distribusi voucher digital ke sisi konsumen. Kami memiliki ratusan voucher dari beragam kategori dan merchant-merchant populer, Selain itu, kami dapat diintegrasi via API agar prosesnya dapat dilakukan real time. 

Ketiga, OttoPoint loyalty program merupakan solusi yang menawarkan sebuah program yang menjangkau pelanggan lebih luas. Karena adanya kolaborasi dari berbagai brand, sehingga pelanggan yang terintegrasi dengan ekosistem OttoPoint bisa menikmatinya, kami menyebut program ini sebagai Coalition Program. Pebisnis yang bergabung menjadi Issuer Partner kami dapat menawarkan program loyalitas yang komprehensif tanpa memerlukan investasi besar baik waktu maupun biaya. Sistem kami siap pakai sehingga dapat diluncurkan dalam waktu yang lebih singkat. 

Apa yang membedakan OttoPoint dengan perusahaan sejenis?

Selama pandemi pelaku bisnis mulai fokus bagaimana bertahan dan terus mencoba retain pelanggannya sehingga perusahaan penyedia solusi loyalty program mulai berkembang. Perusahaan loyalty program tentu bukan kami saja. Namun, masing-masing perusahaan tentu memiliki target market yang berbeda. Kami memiliki target B2B. Maka kami meluncurkan produk coalition, kedua kami coba menawarkan integrated solution karena kami pelajari di market banyak yang menawarkan macam-macam solusi spesifik. Hasil riset market kami menyadari ini sebuah peluang baik untuk mengadakan itu (integrated solution) yang menjadi satu keunggulan kita.

Tagline kami di awal adalah beyond loyalty, maksudnya waktu bekerja sama dengan kami enggak hanya urusan loyalty, tapi kebutuhan bisnis yang lain-lainnya juga bisa terpenuhi. Nah, sekarang kami memiliki campaign #berinilailebih, tujuannya gimana OttoPoint bisa beri nilai lebih ke para pelaku bisnis sehingga mereka pun bisa beri lebih ke konsumen. Sehingga konsumen merasa diapresiasi dan dapat menikmati manfaatnya. Sedangkan untuk koalisi keuntungannya adalah kolaborasi, expose brand terpapar kiri-kanan, jadi user tambah happy. Nah, inilah yang kita coba sama-sama terus kembangakan sehingga bisa menjadi one off the value proposition dari OttoPoint, yaitu one stop integration solution.

Berapa banyak mitra atau partner yang sudah bekerja sama dan di industri apa saja? 

Kami memiliki lebih dari dua ratus partner, mayoritas dari sektor perbankan, asuransi, ritel, komunitas, food and beverages, dan lain-lain. Bisnis F&B menjadi industri yang berkembang dan terbantu dengan adanya program loyalty ini. Jadi rentang kita UMKM sampai perusahaan sudah menggunakan solusi ini. Karena hari ini gini, orang banyak yang ingin bisa meng-engage, me-retain customer yang enggak ribet dengan harga relatif terjangkau. User kami ada sebanyak 600 ribu-an, dan setiap bulan bertumbuh.

Apa saja progres yang bisa didapatkan pebisnis setelah menggunakan OttoPoint?

OttoPoint loyalty program (coalition loyalty) telah berhasil membantu pebisnis meningkatkan 10 kali gross to value (GTV), enam kali frekuensi transaksi, dan hampir 300 persen peningkatan customer loyal dalam waktu kurang dari satu tahun.

Apa saja rencana atau target ke depan OttoPoint? 

OttoPoint ingin terus mengembangkan layanan one stop solution menjadi paling unggul bagi para pelaku bisnis dalam menawarkan solusi bisnis digital yang paling komprehensif. Di mana, kami juga tidak hanya menawarkan solusi loyalitas saja.

Kami sebagai OttoPoint dengan solusi-solusinya terus melakukan berbagai kolaborasi. Kami berharap jika lima tahun ke depan beragam sektor dari finansial, ritel, F&B, servis, dan lain-lain ini benar-benar berkolaborasi secara tidak langsung customer-nya juga bersatu. Sehingga jika kita bicara cross business, maka semua akan merasakan dampaknya untuk tumbuh bersama.

Selain itu, sebagai bagian dari OttoDigital, sebuah grup perusahaan yang memiliki beragam solusi dan layanan digital seperti sistem pembayaran online, POS, dan banyak lainnya, kami yakin banyak kebutuhan bisnis dapat kami bantu melalui beragam solusi yang tersedia di Group OttoDigital ini.

Baca Juga: Nasabah Tajir Dominasi Pembiayaan Mobil Listrik di Cimb Niaga Auto Finance