Suasana bazar pangan murah di kampus I UMBY

Krjogja.com - BANTUL - Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) berkolaborasi bersama Badan Pangan Nasional menggelar Bazar Pangan Murah di kawasan kampus Sedayu, Sabtu (10/12/2022). Mendatangkan 42 vendor sekelas produsen juga UMKM mahasiswa binaan, kegiatan tersebut memberikan kesempatan masyarakat untuk mendapatkan bahan pangan dengan harga lebih murah dari pasaran.

Rektor UMBY, Dr Agus Slamet mengatakan kegiatan bazar pangan murah merupakan salah satu upaya nyata kampus berkontribusi untuk masyarakat sesuai arahan pemerintah. Kegiatan yang baru kali pertama diadakan ini digelar bersamaan dengan momentum Dies Natalis UMBY ke-36.

“Kali ini kami gelar bersamaan juga dengan Agroindustri Expo yang mana UKM dan mahasiswa turut unjuk produk hasil kreasi mereka. Ada aktivasi juga, pagi tadi olahraga bersama lalu menjelajahi bazar pangan murah. Ini upaya kami mendukung upaya pemerintah sekaligus wujud nyata berkontribusi untuk masyarakat,” ungkapnya di sela pembukaan.

Dr Chatarina Lilis Suryani, Dekan Fakultas Agroindustri UMBY menambahkan selain sembilan bahan pokok, bazar pangan murah juga menjual aneka bumbu dapur hingga daging. Melihat antusiasme masyarakat sekitar kampus, ke depan Agroindustri berniat menggelar agenda serupa dengan melibatkan lebih banyak pihak.

“Vendor-vendor yang ikut dalam acara ini menjual dengan harga produsen, jadi dipastikan lebih murah. Siapa saja boleh membeli, tapi tidak untuk kulakan dan dijual lagi ya. Untuk konsumsi saja,” sambung dia.

Sementara, Maino Dwi Hartono, Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, Badan Pangan Nasional mengatakan pihaknya menilai ketersediaan bahan pangan meningkat menjelang momen akhir tahun. Masyarakat pun diminta tidak melakukan panic buying karena ketersediaan bahan pangan nasional masih tercukupi.

“Ini upaya kami memobilisasi pangan dari yang surplus ke defisit juga melakukan aksi di lapangan seperti bazar pangan murah seperti hari ini atau juga operasi pasar. Kami juga selalu melakukan pengecekan harga untuk memastikan ketersediaan cukup dan harga stabil,” tandas dia. (Fxh)