Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PLN
Tokoh Terkait
Cair! PLN Sudah Terima Rp 5 Triliun Modal dari Sri Mulyani
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - PT PLN (Persero) menyampaikan bahwa pemerintah telah merealisasikan Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada perseroan sebesar Rp 5 triliun pada akhir Oktober 2022 ini.
Adapun alokasi PMN tersebut ditujukan untuk menerangi wilayah terluar, terdepan, tertinggal (3T) di Indonesia.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan alokasi PMN di daerah 3T ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Utamanya, untuk pemerataan akses listrik yang hingga kini belum merata 100%.
"Pada tahun 2022 PLN mengajukan PMN sebesar Rp 5 triliun yang sudah cair adalah 100% dalam dua tahap yaitu tanggal 24 dan tanggal 27 Oktober," ungkap Darmawan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, Senin (28/11/2022).
Adapun alokasi PMN tersebut ditujukan untuk sebagai berikut:
1. Fungsi pembangkit EBT; untuk membangun infrastruktur pembangkitan dengan sumber daya setempat berupa PLTA dan PLTP sebesar Rp 0,22 triliun.
2. Fungsi transmisi dan gardu induk; khusus untuk menghubungkan kelistrikan di daerah-daerah terpencil sebesar Rp 2,56 triliun.
3. Fungsi distribusi dan listrik desa; untuk menyambung pelanggan untuk listrik berkeadilan mendukung daerah pariwisata super prioritas sebesar Rp 2,22 triliun.
Sementara pada 2023, PLN sendiri telah mengajukan PMN sebesar Rp 10 triliun. Adapun PMN tersebut utamanya ditujukan untuk pembangunan pembangkit EBT hingga pembangunan transmisi dan gardu induk.
Untuk fungsi pembangkit dari anggaran PMN 2023 ini akan digunakan untuk pembangkitan sumber daya EBT setempat berupa PLTA, PLTS, PLTP dan PLTM di daerah-daerah terpencil sebesar Rp 1,74 triliun.
Kedua, fungsi transmisi dan gardu induk untuk menghubungkan kelistrikan di daerah-daerah terpencil sebesar Rp 3,78 triliun. Ketiga, fungsi distribusi dan listrik desa untuk menyambungkan pelanggan dalam rangka listrik berkeadilan sebesar Rp 4,48 triliun.
"Untuk itu, PMN dihadirkan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di tahun 2021 adalah 97,26% dengan hadirnya PMN rasio elektrifikasi PLN meningkat menjadi 97,49% ini di bulan Oktober tahun 2022, kemudian akan meningkat menjadi 97,53% di Desember Tahun 2022 dan 97,81% di tahun 2023," kata dia.
[-]
-
PLN Bangun Sumber Listrik Energi Bersih di Pelabuhan ASDP
(wia)
Sentimen: positif (66%)