Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Banyuwangi
Tokoh Terkait
Bupati Luwu Utara Launching Srikandi, Ciptakan Pemerintahan yang Transparan dan Akuntabel
Rakyatku.com Jenis Media: News
Aplikasi Srikandi adalah Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi. Aplikasi ini merupakan implementasi dari aplikasi umum Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
RAKYATKU.COM, LUWU UTARA - Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani meluncurkan aplikasi Srikandi di Aula Lagaligo Kantor Bupati Luwu Utara, Senin (12/12/2022).
Aplikasi Srikandi adalah Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi. Aplikasi ini merupakan implementasi dari aplikasi umum Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Indah mempresentasikan aplikasi Srikandi yang dikembangkan oleh Arsip Nasional RI untuk memenuhi kebutuhan surat dan arsip elektronik yang terintegrasi dan online.
Baca Juga : Tekan Inflasi, Bupati Luwu Utara Imbau Kepala Perangkat Daerah Belanja di Pasar Pangan Murah
“Salah satu indikator yang diberikan dalam peningkatan kualitas kearsipan adalah aspek SPBE, dimana setiap pemerintah daerah harus memiliki layanan kearsipan berbasis elektronik,” jelas Indah.
Dengan diluncurkannya Aplikasi Srikandi, lanjut Indah, diharapkan menjadi lompatan besar bagi Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, dalam mewujudkan e-government (electronic government) melalui smart city berbasis teknologi. Serta terwujudnya tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan dan akuntabel. Semuanya bermuara pada pelayanan publik yang berkualitas dan handal.
“Kami menyambut baik pencanangan pelaksanaan Srikandi ini dan segera dilaksanakan di Pemerintah Kabupaten Luwu Utara,” ujarnya.
Baca Juga : Ruas Jalan Desa Banyuwangi di Luwu Utara Telah Diaspal, Warga Gelar Syukuran
Indah menambahkan, dengan adanya aplikasi Srikandi ini dapat meningkatkan pengelolaan arsip instansi pemerintah, serta memastikan pengerjaan, produksi, pengiriman dan penerimaan naskah dinas sebagai arsip dapat dilakukan secara elektronik setiap saat.
“Oleh karena itu, sekali lagi saya tegaskan bahwa kualitas pengelolaan arsip di pemerintah daerah merupakan salah satu komponen yang mendukung nilai reformasi birokrasi,” ujarnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Pengembangan Sistem Informasi dan Kearsipan Arsip Nasional Republik Indonesia, Desi Pratiwi menjelaskan, dengan Aplikasi Srikandi, arsip non elektronik dapat diremediasi secara digital. Sehingga Anda dapat dengan mudah melihat dan mencari arsip melalui media elektronik di berbagai perangkat.
Baca Juga : Pemda Luwu Utara Gelar Pasar Pangan Murah Selama Sepekan
“Apresiasi dan apresiasi yang tinggi kepada Bupati dan seluruh jajaran. Khusus kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan bekerjasama dengan Kepala Dinas SP Cominfo yang telah mendukung dan mendorong implementasi aplikasi Srikandi di Sumut Pemkab Luwu,” katanya.
Sentimen: positif (100%)