Soal Kemarahan Bupati Meranti ke Kemenkeu, Taufik Rendusara: Telan Saja, Toh Sudah Makan Uang Rakyat
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Kemarahan Bupati Meranti, Muhammad Adil kepada Kementerian Keuangn (Kemenkeu) diitanggapi dengan video klarifikasi oleh pihak kementerian.
Alih-alih menyelesaikan persoalan, video klarifikasi tersebut malah disoroti berbagai pihak. Salah satunya datang dari kader Partai Demokrat, Taufik Rendusara.
Melalui cuitannya di Twittwr, Taufik Rendusara mengatakan wajar Bupati Meranti, Muhammad adil marah bahkan memaki.
“Wajar kepala daerah marah bahkan maki-maki pemerintah pusat jika pemerataan pembangunan dirasakannya tak adil,” ujarnya, Senin (12/12/2022).
Ia melanjutkan, yang dimaki sebenarnya bukan pegawai.
“Dan yang dimaki-maki bukan pegawai.
At least jubir gak usah bawa-bawa pegawai lain dalam pusaran jika merasa dirinya bagian yang dimaki-maki,” ungkapnya.
“Telen saja toh sudah makan uang rakyat,” pungkasnya.
Sebelumnya, Stafsus Kemenkeu Prastowo Yustinus melalui video klarifikasinya menjelaskan duduk perkara Kemenkeu dan Bupati Meranti.
Di akhir video, Prastowo memberi singal agar Muhammad Adil sebagai bupati yang sebelumnya menyebut Kemenkeu diisi iblis memberi klarikasi.
“Untuk itu kepada saudara Muhammad Adil, agar segera minta maaf secara terbuka dan melakukan klarifiksi. Agar tidak terjadi penyesatan publik yang lebih luas,” pungkasnya.
(Arya/Fajar)
Sentimen: negatif (94.1%)