Sentimen
Positif (96%)
12 Des 2022 : 05.32
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gresik

Tokoh Terkait

Bupati Gresik Gus Yani Janji Bantu Pendidikan Anak Jukir

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

12 Des 2022 : 05.32
Bupati Gresik Gus Yani Janji Bantu Pendidikan Anak Jukir

Gresik (beritajatim.com) – Penerapan parkir dengan sistem cashless atau non tunai terus dipantau oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik. Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani, S.E atau biasa disapa Gus Yani bersama jajaran Forkopimda melakukan pertemuan dengan koordinator parkir dan juru parkir. Langkah ini diambil guna melakukan evaluasi dari masa sosialisasi dan juga orientasi yang sudah dilakukan sejak bulan Desember 2021.

“Meski masih ditemukan sejumlah kendala lapangan, seperti halnya masih dijumpai masyarakat yang belum mengerti sistem cashless hingga adanya eror sistem terhadap transaksi. Kami optimis permasalahan tersebut dapat diatasi,” ujar Gus Yani, Kamis (24/02/2022).

Mantan Ketua DPRD Gresik itu menambahkan, masih adanya permasalahan dan kebijakan yang baru dilaksanakan tergolong lumrah. Sebab, dimanapun kalau ada kebijakan baru, pasti ada saja kendala-kendala yang terjadi.

“Kalau ada kebijakan baru lalu direspon di lapangan. Hal itu kami anggap wajar. Tapi, saya optimis kebijakan tersebut untuk kebaikan kedepannya,” imbuhnya.

Bupati milenial itu mengatakan, masih terkait dengan ini. Pemerintah daerah akan menanggung biaya pendidikan anak-anak para juru parkir dari mulai tingkat SD, SMP hingga SMA. Ini dilakukan sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap pendidikan anak bagi para juru parkir.

“Kami masih melakukan pembahasan, tetapi kami terus berupaya agar dapat terealisasi. Kami berusaha bantu meringankan beban jukir,” katanya.

Seperti diketahui, penerapan e-parkir dengan sistem Qris ini bertujuan untuk mendorong transformasi digital yang direncanakan akan diterapkan pada semua sektor penunjang PAD (Pendapatan Asli Daerah), dengan dimulai dari sektor parkir.

“Kita sudah melakukan sosialisasi dibulan Desember 2021. Tahapan orientasi 2022 juga kita terapkan di 116 titik ruas jalan tepi umum. Kami berharap diatas bulan Maret 2022, sudah tidak ada lagi pembayaran tunai,” ungkapnya. [dny/but]

Sentimen: positif (96.2%)