Sentimen
Negatif (96%)
11 Des 2022 : 22.05
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sumedang

Pergerakan Tanah, 27 Rumah di Ganeas Sumedang, Retak-retak

11 Des 2022 : 22.05 Views 1

Antvklik.com Antvklik.com Jenis Media: News

Pergerakan Tanah, 27 Rumah di Ganeas Sumedang, Retak-retak

Antv – Sebanyak 27 rumah warga di Dusun Cibogo, Desa Sukaluyu, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mengalami retak-retak, Sabtu (10/12/2022). Kondisi tersebut, terjadi diduga akibat pergerakan tanah.

Pergerakan tanah terjadi diduga akibat curah hujan yang tinggi, sehingga menyebabkan keretakan di sejumlah dinding dan lantai rumah.

Selain dinding rumah, pergerakan tanah juga mengakibatkan badan jalan ambles dengan panjang 50 meter dengan kedalaman 5 hingga 10 centimeter.

Menurut pemilik rumah, Sopian, pergerakan tanah terjadi pada Selasa sore saat kawasan tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.

Pada saat itu, retakan masih terbilang kecil. Namun pada waktu malam hari retakan di bagian rumah mulai membesar.

"Retakannya bervariasi ada yang 5 centimeter hingga 8 centimeter. Kalau di rumah saya retakan terlihat di bagian ruang tengah dan kamar," kata Sopian, Sabtu (10/12/22).

Sopian menuturkan, meski sudah ada retakan di bagian rumahnya, namun ia tetap masih bertahan dan belum mengungsi.

"Pihak desa sudah ada kesini (ke rumah) sama BPBD. Memberi imbauan jika kalau ada hujan harus mengungsi ke tempat lebih aman," ucapnya.

Dikatakan warga lainnya, Nia Halimah mengaku khawatir dengan kondisi seperti ini apalagi jika hujan kembali turun.

Ia berharap kepada pemerintah agar secepatnya ada solusi untuk mengungsikan warga ke tempat lebih aman.

"Iya khawatir juga, malahan mah kalau malam suka tidak bisa tidur takut ada susulan pergerakannya apalagi saya sendirian suami sudah tidak ada," kata Nia.

Sementara itu menurut Kepala Dusun 2 Cibogo, Neni Sri Cahyani, akibat pergerakan tanah ini sebanyak 27 rumah mengalami retak-retak di bagian dinding dan lantai rumah.

Dari 27 rumah yang mengalami retakan, 10 diantaranya rusak parah.

"Yang kena imbas 26 rumah 1 fasilitas umum jadi total 27. Kalau yang rusak parah diperkirakan kurang lebih ada 10 rumah," kata Neni.

Neni mengimbau kepada warga agar tetap waspada jika hujan kembali turun, untuk segera mengungsi ketempat yang lebih aman.

"Warga masih bertahan di rumah karena masih bisa ditangani. Namun jika hujan kembali turun agar secepatnya untuk mengungsi ke tempat lebih aman," imbaunya

Sentimen: negatif (96.8%)