PRFMNEWS – Sekira 4.000 warga dari beberapa desa terdampak gempa bumi M 5,6 di Kabupaten Cianjur berbondong-bondong naik angkot menuju markas Batalyon Rider 300, Kamis 8 Desember 2022.

Ribuan warga pengungsi akibat gempa Cianjur ini naik angkot menuju markas Batalyon Rider 3033 untuk memenuhi undangan khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Presiden Jokowi mengundang warga pengungsi gempa Cianjur tersebut agar datang karena akan membagikan bantuan dana stimulan untuk pembangunan rumah mereka yang rusak akibat gempa.

Baca Juga: Presiden Jokowi Berikan Bantuan Dana Bagi Warga Terdampak Gempa Cianjur

Ribuan warga terdampak gempa Cianjur ini begitu antusias ketika tahu akan menerima bantuan dana stimulan dari Presiden Jokowi.

Mereka berbondong-bondong berangkat dari desa masing-masing menggunakan angkot sejak pukul 05.00 WIB.

Setibanya di markas Batalyon Rider 300, para warga tersebut menuju kawasan di belakang kompleks dan langsung berbaris antre dengan teratur.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Berikan Tips Agar Terhindar dari Penipuan dengan Modus Kirim Resi Paket

Adapun besaran dana stimulan yang diserahkan kepada warga masing-masing adalah Rp10 juta untuk rumah rusak ringan.

Kemudian Rp25 juta untuk rumah rusak sedang, dan Rp50 juta untuk rusak berat. Dana Stimulan itu diberikan dalam bentuk buku rekening dari Bank Mandiri.

Kepala Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Acep Haryadi mengatakan, dana stimulan ini akan sangat bermanfaat bagi warga terdampak.

Sebab, sudah dua minggu pascagempa, banyak warganya yang belum dapat kembali bekerja dan masih banyak yang mengungsi.

Baca Juga: Bom di Astana Anyar, Pedagang Ungkap Puing Toko Berceceran Disertai Teriakan Polisi

“Masyarakat benar-benar menunggu bantuan ini. Selama dua minggu ini ekonomi lumpuh. Bagaimana mereka bekerja, orang ada di pengungsian,” ungkapnya.

Ia pun menyebut bantuan dana stimulan itu merupakan wujud respon cepat tanggap Presiden kepada warga terdampak.

Acep menuturkan, sejak diguncang gempa pada 21 November 2022 lalu, Presiden sudah tiga kali datang ke Kabupaten Cianjur guna memastikan penanganan pascagempa berjalan baik.

“Ini luar biasa. Ini adalah wujud gerak cepat Presiden. Presiden sudah tiga kali ke sini,” jelasnya.***