tirto.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menyebut bahwa sampai hari ini, 5 Desember 2022 pukul 15.00 Waktu Indonesia bagian Barat (WIB) total donasi yang sudah masuk ke rekening pemerintah daerah (pemda) untuk korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat (Jabar) ada sebanyak Rp12,8 miliar (M) atau tepatnya Rp12.824.480.457.

Hal itu diungkapkan oleh Asisten Daerah (Asda) II Cianjur Budi Rahayu Toyib via Zoom dalam konferensi pers daring bertajuk “Update Harian Bencana Gempa Bumi Cianjur 6 Desember 2022, yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube CianjurKab TV pada Selasa (6/12/2022).

“Rekapitulasi donasi per Selasa, 6 Desember 2022 jam 15.00 Waktu Indonesia Barat sudah masuk sebesar 12.824.480.457,” ucap dia.

Budi merinci, total donasi tersebut terdiri atas 70 instansi pemerintah dengan nilai sebesar Rp7,5 M atau tepatnya Rp7.559.195.259. Kemudian, donasi yang didapat dari 110 lembaga atau organisasi non-pemerintah sebanyak Rp3,5 M atau tepatnya Rp3.569.489.091.

Lanjut Budi, donasi dari 546 perorangan sebesar Rp1,6 M atau tepatnya 1.695.734.107. Lalu dia mengatakan bahwa dana yang sudah dikeluarkan dari total donasi untuk korban gempa di Cianjur ini adalah sebanyak Rp3 M atau tepatnya Rp3.079.000.000.

“Dengan rincian pengeluaran antara lain untuk dapur umum pengungsian, untuk pembuatan jemuran di tenda pengungsian, dan pengadaan tenda keluarga pengungsian. Sehingga total donasi yang masih terdapat di rekening sebesar 9.744.739.457 (Rp9,7 M),” imbuh Budi.

Sementara itu, Budi menyampaikan bahwa sampai hari ini pukul 15.00 WIB, tidak ada penambahan korban meninggal dunia, korban luka, dan nihil temuan korban hilang akibat gempa di Cianjur. Sehingga totalnya masih sama seperti kemarin, yaitu sebanyak 334 meninggal, 593 luka berat dan 44 di antaranya masih dirawat di rumah sakit (RS) wilayah Cianjur, serta delapan masih dalam pencarian.