RIAU24.COM - Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga mengaku tak habis pikir dengan aksi yang dilakukan Presiden RI Joko Widodo yang melibatkan menteri demi mensukseskan acara pesta pernikahan anak, Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono.

Menurutnya, melibatkan menteri dalam pernikahan anak itu sangat tidak layak dikutip dari rmol.id, Selasa, 6 Desember 2022.

"Menteri ditunjuk presiden bukan untuk mengurus urusan pribadi presiden. Sebagai menteri, tugas dan fungsinya untuk memimpin suatu kementerian," sebutnya.

Seorang menteri saat jam kerja idealnya tidak boleh menggunakan waktu dan pikiran di luar tugas dan fungsinya.

"Kalau itu dilakukannya, sang menteri sudah melakukan korupsi waktu. Jadi, sangat aneh bila menteri menangani kenduri pernikahan. Sang menteri harus ke Solo untuk memastikan semua persiapan sudah sesuai dengan rencana," sebutnya.

Padahal menurutnya di Indonesia cukup banyak wedding organizer dan sangat profesional untuk menangani resepsi Pernikahan dalam skala besar.

Alhasil, aksi Jokowi itu dinilainya sangat berlebihan dengan melibatkan para pembantu hanya untuk urusan personal.