Sentimen
Positif (84%)
6 Des 2022 : 13.55
Informasi Tambahan

Hewan: Anjing

Institusi: HIPMI

Tokoh Terkait

Pengusaha Muda Bela Menteri Agama Yaqut

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

6 Des 2022 : 13.55
Pengusaha Muda Bela Menteri Agama Yaqut

Jakarta (beritajatim.com) – Terkait pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas soal azan yang mengundang polemik dan berbuntut panjang. Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HImpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Mardani H. Maming mengatakan, Menteri Yaqut tidak ada maksud membandingkan atau mempersamakan antara azan atau suara yang keluar dari masjid dengan gonggongan anjing.

“Kita tidak boleh berprasangka tidak baik, harus dengarkan terlebih dahulu maksudnya apa dari aturan yang dibuat pasti ada tujuan baik. Mengenai perkataan dengan gonggongan anjing itu lebih mencontohkan situasi kebisingan,” ungkap Maming pada keterangannya.

Maming juga mengatakan bahwa Menag justru mempersilahkan umat menggunakan pengeras suara di masjid dan musala untuk beragam keperluan, hanya penggunaannya diatur sesuai ketentuan dalam edaran.

“Rasanya memang perlu adanya pedoman bersama agar kehidupan harmoni tetap terawat dengan baik, termasuk tentang pengaturan kebisingan pengeras suara apapun yang bisa membuat tidak nyaman. Dengan tujuan baik salaing menghargai toleransi,” ujar Maming.

Menag menjelaskan sejumlah contoh kondisi kebisingan, bukan membandingkan satu dengan lainnya, dan hal itu dilakukan diawali dengan kata “bayangkan” Ada tiga contoh kebisingan yang dibayangkan Menag dan sekali lagi tidak dalam konteks membandingkan satu dengan lainnya.

“Saya simpulkan dari ucapan Menag hanya mengambil benang merah bahwa suara-suara, apa pun suara itu, harus diatur supaya tidak menjadi gangguan. Tidak ada maksud menbandingkan apalagi menyamakan suara azan dengan gonggongan anjing,” katanya Maming.

“Aturan ini saya yakin dibuat dalam upaya memperkuat semangat keagamaan dalam bingkai kebersamaan dan keragaman. Jadi pahala agama dapat dicapai dengan tetap saling memghormati hak kebersamaan,” tutup Maming. (ted)

Sentimen: positif (84.2%)