PVMBG Tegaskan Erupsi Gunung Semeru Tak Sebabkan Gelombang Tsunami, Ini Penjelasannya!
Indozone.id Jenis Media: News
INDOZONE.ID - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menegaskan bahwa kabar yang menyebut bilamana erupsi Gunung Semeru dapat menyebabkan gelombang tsunami adalah tidak benar alias hoaks.
"Kabar yang beredar bahwa erupsi G.Semeru dapat menyebabkan Tsunami adalah tidak benar!" begitu keterangan PVMBG sebagaimana dilihat dari akun twitternya @PVMBG_,Senin (5/12/2022).
Baca Juga: 4 Fakta Menarik Gunung Semeru: Dianggap Keramat hingga Punya 3 Danau
Masih dalam keterangan yang sama, PVMBG menjelaskan sekarang ini dampak dari erupsi Gunung Semeru adalah abu vulkanik yang dapat memberikan dampak di bagian barat daya, barat dan selatan di sekitaran lokasi.
"Dampak erupsi saat ini adalah abu vulkanik yang mendampak bagian barat daya, barat dan selatan Gunung Api Semeru," tegasnya.
"Awan panas menjangkau kurang lebih 13 km ke arah tenggara dan tidak sampai laut," imbuhnya.
PVMBG juga menyebutkan bahwa informasi mengenai aktivitas Gunungapi Semeru terkini dapat diperoleh melalui aplikasi/Website Magma Indonesia (www.vsi.esdm.go.id atau magma.esdm.go.id), dan media sosial PVMBG (Facebook, Twitter, dan Instagram pvmbg_)
Baca Juga: Gunung Semeru Berstatus Awas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan
Diketahui sebelumnya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, sebanyak 1.979 jiwa mengungsi setelah adanya peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Semeru yang ditandai luncuran Awan Panas Guguran (APG), pada Minggu (4/12/2022).
Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyampaikan wilayah yang terdampak luncuran awan panas Gunung Semeru meliputi Desa Capiturang dan Sumberurip di Kecamatan Pronojiwo, Desa Sumbersari di Kecamatan Rowokangkung, Desa Penanggal dan Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipuro, serta Desa Pasirian di Desa Pasirian.
Artikel Menarik Lainnya:Sentimen: positif (86.5%)