Sentimen
Positif (87%)
4 Des 2022 : 16.00
Informasi Tambahan

Kasus: kekerasan seksual

Partai Terkait
Tokoh Terkait

KemenKopUKM Dorong UMKM Ikut Pelatihan Multinasional Agar Terus Tumbuh Minggu, 04/12/2022, 16:00 WIB

4 Des 2022 : 23.00 Views 1

Wartaekonomi.co.id Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News

KemenKopUKM Dorong UMKM Ikut Pelatihan Multinasional Agar Terus Tumbuh
Minggu, 04/12/2022, 16:00 WIB
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menyatakan kerja sama dengan organisasi multinasional akan mengakselerasi pertumbuhan UMKM. Dengan begitu, peran UMKM sebagai punggung pertumbuhan ekonomi jadi semakin kuat.

Mewakili MenKopUKM Teten Masduki, Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi & UKM (LLP-KUKM) Smesco Indonesia Leonard Theosabrata menyebut kontribusi UMKM terhadap pengembangan bisnis usaha di Indonesia menjadi sangat penting.

"Sehingga UMKM harus membangun usaha yang memiliki culture kita sendiri, barang kita sendiri yang dimiliki. Ketika usaha tumbuh besar, dapat bekerja sama dengan perusahaan dan organisasi seperti Diageo dan BritCham untuk masuk ke pasar global," katanya, dikutip dari keterangan resmi yang diterima, Minggu (4/12/2022).

Baca Juga: Ini Alasan Kasus Kekerasan Seksual di Kemenkop-UKM Lambat Ditangani

Saat ini, posisi UMKM sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia didukung oleh jumlah pelaku usaha yang mencapai 64,2 juta. Pada 2021, UMKM berkontribusi terhadap PDB sebesar 61,07 persen atau senilai Rp8.573,89 triliun.

"UMKM juga menyerap tenaga dan memberikan lapangan kerja bagi 97 persen dari total tenaga kerja yang ada atau sekitar 117 juta pekerja," tambah Leonard.

KemenKopUKM lantas mengapresiasi digelarnya rangkaian pelatihan kewirausahaan, seperti yang digagas oleh Diageo Indonesia dan BritCham. Pelatihan semacam ini dinilai dapat mendorong UMKM agar terus tumbuh.

“Saya berharap para peserta (UMKM) dapat mengoptimalkan ilmu yang didapat dari pelatihan ini dan mengaplikasikannya dalam pengembangan usaha masing-masing,” kata Leonard.

Baca Juga: Kader Demokrat Sebut Heru Budi Layak Dimakzulkan dari Kursi Pj Gubernur DKI Jakarta

Sentimen: positif (87.7%)