Sentimen
Positif (94%)
3 Des 2022 : 22.51
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Cianjur

Tokoh Terkait
Herman Suherman

Herman Suherman

Pemkab Cianjur terima donasi lebih dari Rp10 miliar

4 Des 2022 : 05.51 Views 1

Alinea.id Alinea.id Jenis Media: News

Pemkab Cianjur terima donasi lebih dari Rp10 miliar

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur telah menerima bantuan senilai lebih dari Rp10 miliar untuk penanganan bencana pascagempa berkekuatan M5,6 yang mengguncang Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11).

Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan, bantuan tersebut berasal dari berbagai instansi dan lembaga, termasuk perorangan yang berdonasi untuk korban terdampak gempa.

"Rekapitulasi donasi per 2 Desember sampai dengan pukul 15.00 WIB, sudah masuk sebesar Rp10.542.728.750. Donasi tersebut terdiri dari 57 instansi pemerintah, 81 lembaga organisasi nonpemerintah, dan 509 perorangan," kata Herman dalam keterangan pers, Jumat (2/12).

Herman mengatakan, pihaknya atas nama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Cianjur menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang disalurkan para donatur. Adapun dalam hal penanganan bencana pascagempa, distribusi logistik masih terus dilakukan ke pos-pos pengungsian baik terpusat maupun mandiri.

Setidaknya ada 494 titik pengungsian yang telah diidentifikasi tim gabungan hingga hari ini. Perinciannya, 375 titik pengungsian terpusat dan 119 titik pengungsian mandiri.

"Posko masih terus melakukan pendistirbusian logistik ke pos-pos pengungsian. Antara lain selimut, terpal, matras, pakaian baru, dan makanan berupa beras, telur, mie instan, makanan ringan, dan air mineral," ujar Herman.

Herman menuturkan, pihaknya telah memangkas alur pengajuan logistik kebutuhan warga di pengungsian. Disampaikan Herman, warga yang membutuhkan dapat mengambil langsung ke lokasi gudang penyimpanan logistik di posko terpusat.

"Setelah kesepakatan dengan BNPB, yang namanya birokrasi yang sangat rumit kemarin, sekarang sudah tidak lagi. Sehingga, bagi yang mengambil tidak perlu tandatangan RT, RW, kepala desa, camat, tidak usah. Silakan warga masyarakat melalui Pak RT-nya, asal betul-betul ril dibutuhkan, silakan ambil," tuturnya.

Sentimen: positif (94.1%)