KETUA Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Keagamaan KH Ahmad Fahrurrozi atau akrab di sapa Gus Fahrur mengatakan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berpotensi menjadi calon wakil presiden (Cawapres) yang didukung oleh kalangan warga Nahdliyin atau warga NU.

Hal tersebut dikatakan Gus Fahrur dalam merespon temuan terbaru lembaga survei Indikator Politik Indonesia yang menyebut nama Erick Thohir sebagai sosok calon wakil presiden yang paling diinginkan masyarakat di Pilpres 2024.

Menurut Gus Fahrur, sepak terjang Erick Thohir, yang juga merupakan anggota kehormatan Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser NU) itu memiliki basis masa religius yang mengakar khususnya dari kalangan muslim tradisional.

Baca juga: Survei: Erick Thohir Pasangan Tepat Untuk Ganjar Pranowo

“Ya saya sependapat, Pak Erick anggota Banser NU yang mempunyai jaringan kuat di akar bawah massa tradisional,” ujar Gus Fahrur, Jumat (2/11).

Lanjut Gus Fahrur, selain merepresentasikan NU, yang tidak kalah pentingnya, Erick juga mewakili tokoh masyarakat yang berasal dari luar pulau Jawa. Anak muda berprestasi serta pengusaha nasional yang sukses.

“Dia juga mewakili masyarakat luar Jawa yang berprestasi, kalangan muda dan pengusaha sukses,” jelasnya.

Gus Fahrur, yang juga pengasuh Pengasuh Pondok Pesantren Annur 1, Malang itu, menyampaikan Indonesia ke depan butuh sosok seperti Erick Thohir yang memiliki keahlian dibidang ekonomi untuk segera menumbuhkan dan membangkitkan kembali ekonomi dalam negeri akibat pandemi covid-19.

“Kecakapan bidang ekonomi sangat diperlukan untuk membuat lompatan kemajuan ekonomi yang terpuruk akibat Corona, agar segera pulih dan kuat kembali,” paparnya.

Sehingga, menurut Gus Fahrur, dari beberapa latar belakang dan track record Erick Thohir sangat layak diperhitungkan sebagai calon pemimpin masa depan.

“Pak Erick sangat layak diperhitungkan sebagai cawapres terkuat saat ini,” tegas Gus Fahrur.

Sebelumnya, berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia dalam simulasi 18 nama, sebanyak 9,6% responden menginginkan Erick Thohir sebagai cawapres. Trennya bahkan meningkat dari 8,5% pada riset Juni 2022.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menilai nama Erick Thohir sebagai kandidat calon wakil presiden yang sangat dibutuhkan untuk memperkuat basis pemilih NU atau nahdliyin dan kalangan Islam tradisional di Pilpres 2024 mendatang.

“Jika Pak Ganjar ingin memperkuat basis pemilih NU dan muslim maka Erick Thohir pasangan yang tepat,” jelas Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.

Sebagaimana diketahui, Erick Thohir, yang juga menteri kepercayaan dan andalan Presiden Jokowi, bekerja nyata membantu meningkatkan kesejahteraan NU dan Nahdliyin. Erick Thohir membantu mendirikan 250 BUMN di seluruh Indonesia.

Erick juga gencar merealisasikan program Santri Magang di BUMN, Santripreneur, Pesantrenpreneur, Pertashop khusus Pesantren, Beasiswa Santri dan TJSL BUMN. Di samping itu Erick Thohir juga berstatus sebagai Ketua Umum (Ketum) Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).

Berkat kegigihannya memperjuangkan Ekonomi Umat, Erick berhasil mendirikan Bank Syariah Indonesia (BSI) dari hasil merger bank-bank syariah milik BUMN. Bersamaan dengan itu, Erick Thohir juga mengembangkan industri halal Indonesia dengan mengekspor kopi ke Oman dan Mesir, begitu juga dengan rempah yang diekspor ke Ghana.

Oleh karenanya, Erick Thohir banyak menyedot dukungan dari basis NU dan pemilih muslim Indonesia. Kerja nyata di bidang ekonomi syariah tersebut hanya segelintir dari banyaknya kerja nyata yang dimiliki Erick Thohir dalam membantu pemerintahan Presiden Jokowi. (RO/OL-1)