AYOBANDUNG.COM - Kesaksian ibu Bharada E alias Richard Eliezer, Rynecke Alma Pudihang, saat pertama kali mengetahui anaknya terlibat kasus pembunuhan Brigadir J jadi sorotan.

Sebagai seorang ibu, tentunya Rynecke tak menyangka Bharada E akan terlibat dalam kasus berat selayaknya kasus pembunuhan terhadap Brigadir J.

Rynecke bahkan dibuat kaget manakala mengetahui wajah Bharada E terpampang di berbagai kanal televisi nasional, dan disebut sebagai pembunun Brigadir J.

Baca Juga: Rekrutmen Bersama BUMN 2022 Batch 2 Resmi Dibuka! Berikut Kualifikasi, Syarat dan Cara Daftarnya

Khawatir sang anak dijatuhi hukuman berat hingga hukuman mati, Rynecke dan sang suami langsung menangis saat mendengar kabar tak sedap soal putranya itu.

"Waktu itu kita sudah berdua (Rynecke dan suami -red) cuma bisa menangis, 'Tuhan kenapa harus terjadi seperti ini?'," kata Rynecke, dikutip AyoBandung.com dari kanal YouTube Kompas TV, Jumat (2/12/2022).

"Kita enggak bisa apa-apa selain menangis," sambungnya.

Bharada E yang hanya bisa melakukan sambungan telepon dengan kedua orangtuanya kemudian hanya bisa menenangkan Rynecke dan sang suami.

Baca Juga: Pemerintah Akan Bangun Rumah untuk Korban Gempa Cianjur, Menteri Basuki: Tahan Gempa, Sudah Dibuktikan

Untung saja, tak lama kemudian Rynecke dan sang suami diberi kesempatan untuk dapat berjumpa dengan anaknya yang saat itu sudah ditahan oleh pihak kepolisian.

Sementara itu, Sunandag Junus Lumiu, ayah Bharada E mengaku tak tahu kalau ternyata pelaku pembunuhan terhadap Brigadir J yang kasusnya saat itu viral diperbincangkan adalah sosok putranya.

Ia malah baru mengetahui kabar tersebut saat wajah sang anak ditampilkan dalam berbagai pemberitaan dan disebut sebagai tersangka utama pembunuhan terhadap Brigadir J.

"Dia cuma jawab 'Ini cuma masalah kecil tidak apa-apa'. Mungkin dia tidak mau sampaikan, (agar tak) menjadi beban kita berdua," ujar Junus.***