Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Surabaya, Sikka
Kasus: covid-19
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Kunjungi DPRD Surabaya, Bupati Sikka Jajaki Kerjasama Dengan Pemkot
Beritajatim.com Jenis Media: Politik
Surabaya (beritajatim.com) – Disela kunjungan kerjanya ke Pemerintah Kota Surabaya, Bupati Sikka Nusa Tenggara Timur, Fransiskus Roberto Diogo mampir di ruang kerja wakil ketua DPRD Surabaya AH. Thony.
Bupati yang sempat viral karena mengajak baku hantam salah satu Wakil ketua DPRD Sikka ini mengaku ingin menjalin kerjasama Goverment to Goverment dengan pemerintah kota Surabaya. Dia menyebut kerjasama yang akan digagasnya terkait bidang pendidikan, kesehatan dan bidang ekonomi. “Tadi kami sudah ketemu dengan Pak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji dan beliau menyambut baik keinginan kami,” katanya di DPRD Surabaya, Jumat (4/3/2022).
Dia mengatakan setelah pulang dari Kota Surabaya akan langsung berkoordinasi dengan OPD terkait kerjasama dengan Kota Pahlawan. “Sepulang dari sini, akan kami bahas lebih lanjut bersama OPD terkait apa saja yang dapat dikerjasamakan,” katanya.
Dia menyebut sejak dilantik 2018, sudah melakukan beberapa program yang dirasa sangat bermanfaat bagi masyarakat. Salah satunya adalah meneruskan beasiswa pendidikan bagi MBR sampai sampai tingkat perguruan tinggi. “Kita dorong masyarakat hanya fokus ke ekonomi, karena pendidikan dan kesehatan sudah kita tanggung,” katanya.
Dia menambahkan, sejak tahun 2000 sudah ada 8000 anak yang dibiayai kuliahnya, baik di NTT, maupun di kota lain. Bahkan ada satu yang menjalani pendidikan pasca sarjana di Malaysia. “MBR harus diselesaikan, itu wajib,” katanya.
Dengan APBD 2022 1,4 triliun dan 327 rb jumlah penduduk, lanjutnya, Kabupaten Sikka sebenarnya termasuk kaya sumber daya alam. Seperti vanili, coklat, pala, mente dan yang lebih banyak adalah Kelapa serta rempah-rempah yang lain.
Dia menyebut bahwa teknologi di wilayah NTT masih sangat rendah sehingga menyulitkan pihaknya untuk melakukan promosi. Sehingga, pihaknya berinisiatif melakukan kerjasama di bidang produk UMKM dengan Pemerintah Jawa Timur, utamanya Surabaya. “Surabaya dan Jatim lebih maju, jadi disini kami juga belajar masalah e-form agar dapat diadopsi,” bebernya.
Dia juga menegaskan bahwa kerjasama ini bertujuan untuk memperkuat ekspor dan meningkatkan produk UMKM di Sikka yang belum seberapa besar. Bahkan proses kerjasama ini sudah dilakukan saat bu Risma masih menjabat Wali Kota Surabaya. “Karena pandemi prosesnya jadi terhenti,” katanya.
Nantinya, akan dilihat kerjasama mana dulu yang bisa dilakukan secepatnya. “Jadi secara simultan, disana juga akan kita siapkan. Kita punya bahan baku, dan pengolahannya ada disini. Kedepan produk olahan ini sudah bisa pakai E katalog,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, AH Thony menyambut baik upaya kerjasama ini. Menurutnya, sejak era kepemimpinan Tri Risma Harini di Surabaya sudah ada pahlawan ekonomi yang dibentuk oleh Pemkot Surabaya.
Selain banyak inovasi, pahlawan ekonomi sangat memungkinkan untuk bisa ditransformasikan dengan melihat potensi di Sikka. Sesuai penjelasan Bupati Sikka, lanjutnya, Kabupaten Sikka punya sumber daya alam yang melimpah, seperti kopi, vanili dan rempah-rempah yang lain.
“Ketika hal ini di diadopsi, kemudian dibangun sebuah transformasi hulu-hilir dan ketika pasokan dari Sikka tiba di Surabaya, hasil produksinya bisa ditumbuhkan, karena bahan bahan dari Sikka banyak dibutuhkan di Surabaya,” kata politisi Partai Gerindra Surabaya ini.
Thony berharap, kerjasama ini bisa menciptakan industri yang luar biasa. Sebab kegairahan ekonomi dan UMKM diambang kritis, pasca serangan Covid-19. Ini merupakan persembahan dari pak bupati Sikka untuk Surabaya yang harus kita manfaatkan,” tandasnya.[asg/kun]
Sentimen: positif (100%)