tirto.id - Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya menjelaskan alasan mundurnya Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Sitti Rohmi dari keanggotaan Partai Nasdem. Willy menyebut Rohmi mundur karena diminta ibunya agar ikut menjadi satu haluan dalam Partai Perindo bersama adiknya, TGB Zainul Majdi.

"Bu Sitti Rohmi mundur karena diminta oleh ibunya. Tidak ada faktor lain, dan juga TGB adalah ketua harian Perindo," kata Willy saat ditemui di Gedung DPR RI pada Selasa (29/11/2022).

Di sisi lain adik dari Sitti Rohmi, Syamsul Luthfi tetap bertahan di dalam Nasdem. Willy meyakini Syamsul tidak akan mengikuti kedua saudaranya yaitu Rohmi dan TGB untuk bergabung di Perindo.

"Untuk Pak Syamsul Luthfi masih bertahan dan menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem. Beliau menyatakan sikap dan menandatangani pakta integritas," jelasnya.

Dirinya juga mengklaim suara partainya di NTB tidak terganggu. Menurut Willy warga NTB memiliki preferensi yang sama soal nama capres dengan Nasdem yaitu Anies Baswedan.

"Di sana 75 persen orang memilih partai berdasarkan pilihan Pilpres, di sana sejauh ini nama Pak Anies cukup tinggi," klaim Willy.

Willy saat ini ditugaskan untuk menyusun kepengurusan DPW Nasdem NTB, sepeninggal Sitti Rohmi yang juga menjabat sebagai Ketua DPW Partai Nasdem NTB.

"Tugas saya dalam 30 hari membentuk kepengurusan karena yang mundur ketua dan sekretaris serta beberapa orang dari pengurus," terangnya.

Berpisahnya Sitti Rohmi dari Nasdem diklaim tanpa adanya konflik atau keributan. Willy menyebut hubungan Nasdem dengan Sitti Rohmi berjalan baik hingga kini.

"Kami dengan Bu Rohmi tidak ada konflik, tidak ada percekcokan, tidak ada pertikaian. Karena alasan keluarnya benar-benar pribadi," ujarnya.