Sentimen
Positif (64%)
28 Nov 2022 : 10.17
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan, Cianjur

Acara Relawan Nusantara Bersatu Di GBK Disebut Ajang Jokowi Unjuk Kekuatan: 'Soalnya Dia Sedang Lemah Di Mata Parpol'

Suara.com Suara.com Jenis Media: News

28 Nov 2022 : 10.17
Acara Relawan Nusantara Bersatu Di GBK Disebut Ajang Jokowi Unjuk Kekuatan: 'Soalnya Dia Sedang Lemah Di Mata Parpol'

Suara.com - Acara Nusantara Bersatu yang di gelar di Gelora Bung Karno (GBK) menghadirkan ribuan relawan dinilai sebagai upaya Presiden Joko Widodo atau Jokowi sedang mencoba 'unjuk' kekuatan. Pasalnya, sosok kader PDIP itu dinilai sedang melemah.

Hal ini diungkap oleh Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief. Diketahui, Jokowi sendiri hadir langsung di acara yang diinisiasi oleh para relawannya itu di GBK, Senayan, Jakarta pada Sabtu (26/11/2022).

"Ya, kemarin pengerahan massa oleh Pak Jokowi itu menunjukkan Jokowi sebetulnya sedang dalam posisi melemah di mata para parpol," kata Andi Arief sebagaimana disitat dari Warta Ekonomi (media partner Suara.com), Senin (28/11/2022).

Andi Arief mengatakan, Jokowi tentu ingin menunjukkan kekuatan sehingga mendukung pelaksanaan Nusantara Bersatu.

Baca Juga: Jleb! Jokowi Dibilang Aneh dan Kurang Cerdas Gegara Nyentil Capres Berwajah Cling

Bahkan ia menyebut Jokowi turut berperan dalam pelaksanaan Nusantara Bersatu, misalnya soal penyediaan logistik agar sukarelawan bisa datang ke Stadion GBK.

"Jadi, dia (Jokowi) berupaya untuk mencoba menguatkan diri dengan mengumpulkan sukarelawan-sukarelawan yang mobilisasi, ya, pengerahan dan namanya pengerahan itu kan melibatkan sumber daya, logistik, dan lainnya begitu," tuturnya.

Sebelumnya, sukarelawan pendukung Jokowi menggelar acara Nusantara Bersatu di Stasiun GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (26/11/2022).

Puluhan ribu sukarelawan dari Jokowi tampak hadir di acara yang salah satu agendanya berdoa bersama dan penggalangan dana untuk korban bencana di Cianjur, Jawa Barat.

Presiden Jokowi pun turut menyampaikan pidato politik di Nusantara Bersatu dan membahas tentang suksesor kepemimpinan Indonesia.

Baca Juga: Sikap Presiden Berpotensi Ciderai Demokrasi, Demokrat Ke Jokowi: Setop Kode-kode Sosok Capres!

Sentimen: positif (64%)