29 November 2022 11:26 WIB

Peningkatan signifikan terjadi setelah Presiden Jokowi melakukan market sounding.

Ibukota Baru (Instagram/nyoman_nuarta)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Bambang Susantono mengungkapkan minat investor terhadap IKN meningkat signifikan sejak Presiden Joko Widodo melakukan market sounding atau jajak pasar. Peningkatan itu disebut mencapai 39 kali lipat.

“Setelah jajak pasar memang berkembang luar biasa minat dari para investor yang menghubungi kami, sehingga hampir 40 kali, tepatnya 39 kali lipat, dari area-area yang memang kita siapkan untuk investasi pada tahap pertama ini,” kata Bambang usai menghadiri rapat terbatas (ratas) yang dipimpin oleh Presiden Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/11).

Bambang mengatakan, minat para investor sebenarnya terlihat sebelum adanya jajak pasar. Ia menyebut saat itu permintaan investasi sudah mencapai 25 kali lipat dari area yang disiapkan.

Terima Kunjungan Pengiran Muda Brunai Darussalam, Kementerian PUPR Tawarkan Kerja Sama Proyek Infrastruktur IKN

“Sebelum jajak pasar itu antara kavling-kavling yang tersedia, area-area, zona-zona yang tersedia di IKN, ada permintaannya 25 kali lipat dari apa yang kita bisa sediakan di area, terutama di kawasan inti pusat pemerintahan, spesifiknya di area 1A,” jelasnya.

Menyusul banyaknya peminat, lanjut Bambang, Presiden memerintahkan agar area investasi di IKN diperluas. Tak hanya di kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP), peluang investasi juga dibuka untuk kawasan pariwisata, pusat ekonomi, pendidikan hingga kesehatan.

“Arahan beliau [Presiden Jokowi] adalah membuka seluas-seluasnya bagi para investor untuk bergabung dan sesegera mungkin membangun di kawasan IKN,” pungkas Bambang.