Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Hari Ibu
Kab/Kota: Moskow
Putin Didatangi Belasan Ibu Tentara yang Dikirim ke Medan Perang, Sebagian Mengajukan Keluhan
Rmol.id Jenis Media: Nasional
Putin mengatakan, bahwa ia sangat mengerti perasaan para ibu, dan meyakini bahwa putra mereka adalah pahlawan yang layak mendapat penghargaan, dan mereka yang gugur tidak mati sia-sia.
"Kami mengerti bahwa tidak ada yang dapat menggantikan kehilangan seorang anak laki-laki - terutama untuk seorang ibu, kami berbagi rasa sakit ini," kata Putin seperti dikutip dari Reuters.
17 wanita duduk mengelilingi meja panjang yang sarat dengan jamuan. Putin duduk di antara mereka, mendengarkan semua keluhan dalam pertemuan yang berlangsung selama dua jam. Pertemuan ini menandai Hari Ibu yang akan diperingatkan pada Minggu (27/11) di Rusia.
Putin juga mengungkapkan keprihatinannya bahwa Hari Ibu kali ini merupakan hari yang sarat dengan kesedihan dari para ibu yang anak laki-lakinya terluka dan gugur di medan perang.
Salah satu ibu di antara yang hadir baru saja kehilangan putranya. Putin menyampaikan belasungkawa dan penghiburan kepada ibu itu dengan mengatakan putranya adalah seorang pahlawan yang tidak mati "sia-sia" dan menegaskan kembali janjinya untuk memenuhi tujuan Moskow di Ukraina.
"Putramu hidup, dan tujuannya telah tercapai," kata Putin padanya. "Dan itu berarti dia tidak meninggalkan hidup dengan sia-sia."
Ratusan ribu tentara Rusia telah dikirim untuk berperang di Ukraina - termasuk 300.000 orang yang dipanggil sebagai bagian dari mobilisasi yang diumumkan pada bulan September.
Kabar yang beredar menyebutkan bahwa mobilisasi tidak berjalan dengan baik dan bahwa tentara yang dikirim tidak mendapatkan fasilitas yang memadai. Pertemuan itu sendiri menurut laporan media, dirancang dengan hati-hati di kediaman Putin di tengah kritik dan protes atas kekacauan tersebut.
Sebagian yang hadir mengajukan beberapa keluhan seperti kurangnya pakaian, kebutuhan akan lebih banyak drone di garis depan, atau ketidakpedulian beberapa pejabat terhadap nasib tentara yang dikirim. Sebagian lainnya memuji kepemimpinan Putin dan berharap para tentara yang dikirim bisa kembali pulang dengan selamat.Banyak yang menyoroti bahwa pertemuan Putin dengan para ibu prajurit yang ia kirim ke perang ini sebagai pencitraan, dengan beberapa di antaranya merupakan pendukung Putin.
Sentimen: positif (50%)