Kediri (beritajatim.com) – Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri (DK4) mengadakan lomba video dan foto tentang sejarah. Selain mengembangkan potensi dan kreatifitas, lomba ini juga untuk menanamkan kecintaan sejarah dan kebudayaan pada generasi muda.

Lomba video creative dan foto mengambil dengan tema ‘Kediri 1000 Situs Bersejarah’. Lomba ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri yang ke-1218 .

“Tujuan dari kegiatan ini adalah mendorong generasi muda untuk tahu sekaligus mencintai kekayaan sejarah dan budaya di Kabupaten Kediri,” kata Imam Mubarok, Ketua Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri.

Ditambahkan diadakannya kegiatan ini sekaligus menginventarisir kekayaan terhadap situs purbaakala dan cagar budaya di Kabupaten Kediri . Salah satunya peran serta masyarakat dalam lomba ini.

“Semua obyek pengambilan video dan foto berada di wilayah Kabupaten Kediri. Yakni di 343 desa dan 1 kelurahan. Jika di desannya tidak ada situs purbakala dan cagar budaya atau patut diduga cagar budaya, masyarakat bisa mencari ke desa yang terdekat,” ujar Imam Mubaro.

Periode lomba dimulai dari 7 hingga 15 Maret 2022. Kategori lomba foto dan video pendek yakni untuk pelajar SMP dan SMA sederajat, serta untuk mahasiswa/umum.

Total hadiah sebesar Rp 7,7 juta. Selain itu pemenang dari masing-masing kategori lomba juga akan mendapat merchandise menarik sekaligus piagam penghargaan dari Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri.

Rundown lomba yakni pendaftaran dan pengiriman berkas mulai 7-15 Maret 2022. Technical meeting digelar 12 Maret 2022. Penjurian : 17-19 Maret 2022. Pengumuman pemenang 20 Maret 2022

“Untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut terkait juknis lomba dapat diakses melalui http://bit.ly/juknislomba_DK4. Untuk dewan juri antara lain dr. Zainal Andy Saputra – Founder Pawon Sinema, Eko Priatno – Arkeolog Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Kediri dan saya sendiri selaku Ketua DK4,” pungkas Imam Mubarok.  [nm/ted]