Sentimen
Positif (99%)
26 Nov 2022 : 15.38
Tokoh Terkait

Hati-Hati Pilih Pemimpin yang Wajahnya Bersih

26 Nov 2022 : 22.38 Views 1

Fin.co.id Fin.co.id Jenis Media: Nasional

Hati-Hati Pilih Pemimpin yang Wajahnya Bersih

Reporter: Afdal Namakule|

Editor: Afdal Namakule|

Sabtu 26-11-2022,11:48 WIB

Pesan Jokowi ke relawan di GBK. ANTARA/Melalusa Susthira K.--

JAKARTA, FIN.CO.ID- Presiden Joko Widodo atau Jokowi ingatkan relawannya agar memilih pemimpin yang mementingkan kepentingan rakyat. 

Jokowi mengatakan, pilih pemimpin itu yang sering turun di tengah masyarakat. Jangan pilih pemimpin yang hanya duduk di Istana yang ber-AC. 

"Jangan sampai kita memilih pemimpin yang nanti hanya senangnya duduk di istana yang AC-nya dingin, jangan sampai saya ulang, jangan sampai kita memilih pemimpin yang senang duduk di istana yang AC-nya sangat dingin," ujar Jokowi kepada ribuan relawan Nusantara Bersatu di GBK Jakarta, Sabtu 26 November 2022.

BACA JUGA:Jokowi Ungkap Ciri Pemimpin yang Memikirkan Rakyat: Rambutnya Putih Semua dan Kerutan di Wajah

Presiden mengatakan pilih pemimpin itu yang mengerti dengan kebutuhan rakyat. 

"Hati-hati saya titip hati-hati, pilih pemimpin hati-hati, pilih pemimpin yang ngerti apa yang dirasakan oleh rakyat," kata Jokowi. 

Ia pun menyebut pemimpin yang memikirkan rakyat juga bisa tampak dari penampilan atau perawakan wajahnya, seperti mempunyai banyak kerutan hingga berambut putih.

"Keliatan banyak kerutan di wajahnya karena mikirin rakyat, ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua. Jadi pemimpin yang mikirin rakyat itu keliatan dari penampilannya," tuturnya.

BACA JUGA:Wapres: Penunjukan Panglima TNI Hak Prerogatif Presiden Jokowi

Ia lantas berkata dengan setengah berkelakar, bahwa jika pemimpin yang wajahnya bersih, maka hati-hati memilihnya. 

"Kalau wajahnya 'cling' bersih, tidak ada kerutan di wajahnya hati-hati".

Lebih lanjut, Jokowi mengingatkan agar masyarakat mencari sosok pemimpin ke depan yang mengerti mengenai keberagaman Indonesia. 

Di mana Indonesia, kata Jokowi, memiliki ribuan suku dan bahasa daerah yang berbeda berikut pemeluk agama yang berbeda-beda pula.

"Yang paling penting mengelola sebuah negara besar seperti Indonesia, pemimpinnya seperti apa? Pemimpin Indonesia, memimpin Indonesia, itu harus menyadari mengenai keberagaman Indonesia karena kita ini macam-macam karena kita ini beragam berbeda-beda semuanya," katanya.

Sumber:

Sentimen: positif (99%)