KEMATIAN bintang aksi Bruce Lee di usia 32 tahun pada 1973 mengejutkan banyak orang. Saat itu Lee yang mampu melakukan push-up dua jari dan pukulan satu inci yang terkenal, adalah seorang bintang yang sedang naik daun dan nama yang dikenal secara internasional.

Pembengkakan otak dinyatakan sebagai penyebab awal kematian Lee setelah aktor dan seniman bela diri itu ditemukan tidak sadarkan diri saat tidur siang di rumah rekannya Betty Ting Pei. Namun, hampir 50 tahun kemudian, sekelompok spesialis mengklaim mengetahui penyebab sebenarnya kematian sang bintang laga.

Penulis studi baru menyarankan bahwa Lee meninggal karena "ketidakmampuan ginjalnya untuk mengeluarkan kelebihan air". Mereka mengklaim bahwa riwayat cedera ginjal Lee, asupan alkohol, penggunaan ganja, natrium darah rendah dan asupan cairan "kronis" adalah "beberapa faktor risiko" yang berkontribusi terhadap hiponatremia.

“Kami berhipotesis bahwa Bruce Lee meninggal karena bentuk khusus dari disfungsi ginjal: ketidakmampuan untuk mengeluarkan cukup air untuk mempertahankan homeostasis air… Hal ini dapat menyebabkan hiponatremia, edema serebral, dan kematian dalam beberapa jam jika kelebihan asupan air tidak diimbangi dengan ekskresi air dalam urin,” tutup makalah itu sebagaimana dilansir Sputnik.

BACA JUGA: Alasan Bruce Lee Pakai Jumpsuit Kuning di Film Game of Death

“Mengingat bahwa hiponatremia sering terjadi, seperti yang ditemukan pada 40% orang yang dirawat di rumah sakit dan dapat menyebabkan kematian akibat konsumsi air yang berlebihan bahkan pada orang muda yang sehat, diperlukan sosialisasi yang lebih luas tentang konsep bahwa asupan air yang berlebihan dapat membunuh.”

Baca Juga: Saatnya Anak Muda Bangkit Bersama untuk Indonesia Bersama Astra

Pada 1973, Lee pingsan di sebuah studio film di Hong Kong saat mengerjakan film “Enter the Dragon". Lee telah mengalami kejang dan sakit kepala sebelum pingsan dan dibawa ke rumah sakit terdekat di mana dia mengalami sakit kepala dan edema serebral dan dirawat.

Beberapa bulan kemudian, dia mengalami sakit kepala di rumah lawan mainnya dan kemudian ditemukan tidak sadarkan diri setelah menelan obat penghilang rasa sakit Equagesic. Dia dinyatakan meninggal setelah dibawa ke Rumah Sakit Queen Elizabeth.

Teori konspirasi seputar kematian bintang muda itu, yang akan merayakan ulang tahunnya yang ke-81 bulan ini, bermunculan. Fans berspekulasi dia dibunuh oleh gangster, sementara yang lain percaya dia telah menjadi sasaran kutukan. Pada Juli, lebih dari 40 surat yang ditulis oleh Lee kepada aktor Robert Baker bocor dan menyatakan bahwa artis tersebut telah menggunakan kokain, LSD, dan ganja.

Dalam surat tahun 1970 dia menulis: “Saya mengatakan kepada Linda untuk menelepon Anda untuk melupakan 'barang' karena saya benar-benar tidak membutuhkannya dalam pelatihan saya. Saya merasa bahwa saya telah 'berhasil' dalam mencobanya, tetapi kesenangan yang berlebihan dari mereka tidak menghalangi saya di Jeet Kune Do.

Temuan ini dipublikasikan dalam Clinical Kidney Journal edisi Desember 2022 mendatang.