Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Cianjur
Tokoh Terkait
Suharyanto
Puluhan Orang Meninggal Pascagempa Cianjur, Pemerintah Terus Perbarui Data Korban
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Peristiwa gempa bumi yang terjadi Senin (21/11) siang dengan pusat gempa berada di 10 KM barat daya Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, menyebabkan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur di beberapa daerah terdampak.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan, BNPB terus melakukan upaya penanganan bencana gempa bumi di Cianjur
“BNPB terus melakukan pendataan jumlah korban, korban jiwa khususnya di Kabupaten Cianjur 17 orang meninggal dunia dan 19 orang warga alami luka-luka cukup berat,” Ujar Suharyanto saat melakukan keterangan pers Senin (21/11) pukul 16.15 WIB.
Baca Juga:
Perjalanan Kereta Api Sempat Terhenti akibat Gempa Cianjur
"BNPB akan menempatkan satu unit helikopter untuk mempermudah penanganan darurat bencana, evakusi dan pendistribusian logistik ke lokasi-lokasi terisolir," tuturnya.
Sementara itu, data berbeda disampaikan Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan yang menyatakan 20 orang meninggal dunia akibat gempa yang terjadi pada hari ini, Senin (21/11).
Dia mengatakan itu merujuk data dari RSUD Kabupaten Cianjur. Sebanyak 100 orang lainnya mengalami luka dan dirawat di RSUD.
Baca Juga:
Gempa Cianjur: 2 Warga Meninggal, 4 Orang Luka, dan 7 Rumah Rusak
"Sementara masih dalam pendataan yang sudah kita bisa lihat secara langsung sedang ditangani luka-luka itu 100 orang, meninggal dunia 20 orang data itu di RSUD Kabupaten Cianjur," kata dia, Senin (21/11).
Jumlah korban luka dan meninggal dunia masih berpotensi bertambah. Sejauh ini, ambulans juga masih terus berdatangan membawa warga yang terdampak gempa.
"Untuk tempat lain masih pendataan. Yang lain masih proses karena ambulans masih terus berdatangan juga," katanya. (*)
Baca Juga:
BMKG Catat 15 Kali Gempa Susulan
Sentimen: negatif (99.9%)