Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Sukabumi, Cianjur
Tokoh Terkait
RSUD Cianjur Over Kapasitas, Ridwan Kamil Instruksikan RS Sukabumi Tampung Pasien Gempa
Okezone.com Jenis Media: Nasional
SUKABUMI - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menginstruksikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH, untuk menampung pasien korban gempa bumi 5,6 magnitudo yang terjadi di Cianjur. Saat ini pasien korban bencana gempa Cianjur mulai berdatangan ke RSUD R Syamsudin SH.
Kepala Bagian Umum dan Kepagawaian RSUD R Syamsudin SH, dr Supriyanto mengatakan bahwa informasi yang didapat dari Plt Direktur RSUD R Syamsudin SH yang saat ini berada di RSUD Sayang Cianjur bersama Ridwan Kamil bahwa pasien korban bencana gempa memerlukan penangan lanjutan.
"Tadi ada instruksi dari Gubernur Jabar bahwa kondisi RSUD Sayang Cianjur yang sudah over kapasitas menangani pasien korban gempa, dan akan diarahkan ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi," ujar dr Supriyanto kepada MNC Portal Indonesia, Senin (21/11/2022) malam.
Untuk itu, lanjut dr Supriyanto, pihak RSUD R Syamsudin SH sudah mempersiapkan penanganan korban bencana gempa Cianjur dengan menyediakan 2 ruangan rawat inap dan tenaga medis dari dokter ortopedi dan bedah umum yang saat ini banyak diperlukan dalam penangan pasien korban gempa Cianjur.
"Kalau untuk ruangan, kami tadi dengan rawat inap sudah mempersiapkan dua ruangan yang kita khususkan untuk korban-korban terdampak gempa ini, nanti kita liat lagi eskalasinya, kalau memang memerlukan pembukaan ruangan yang lain, akan kita siapkan," ujar dr Supriyanto.
Lebih lanjut dr Supriyanto mengatakan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan beberapa pendukung seperti alat habis pakai, fasilitas farmasi dan kemudian perawat dan dokter di Unit Gawat Darurat untuk mempersiapkan eskalasi yang mungkn akan terjadi.
"Karena memang informasi dari Cianjur menurut pak Plt Direktur, mungkn operasional rumah sakit di sana akan banyak digeser ke sini pasiennya. Kita dokter ortopedi satu tetapi sudah berkoordinasi dengan bedah umum, dan nanti kalau misal ada eskalasi jumlah penambahan yang makin meningkat, mungkin kita akan koordinasi dengan RSHS (Rumah Sakit Hasan Sadikin) untuk kita minta bantuan residen maupun dokter ortopedi," ujar dr Supriyanto.
Baca Juga: Lifebuoy x MNC Peduli Ajak Masyarakat Berbagi Kebaikan dengan Donasi Rambut, Catat Tanggalnya!
Lebih lanjut dr Supriyanto mengatakan bahwa sampai saat ini, yang dikirim dari RSUD Sayang Cianjur yang terdampak gempa tadi sore terjadi, ada 5 orang, satu dewasa, tiga anak-anak kemudian yang satu luka ringan.
"Yang dua, luka di bagian kepala, kemudian satu di tulang belakang. Untuk satu dewasa usia 26 tahun jenis kelamin laki-laki, kebetulan luka ringan dan sudah bisa dipulangkan. Untuk yang luka berat, kondisinya masih sngat memerlukan penanganan, karena memang lukanya berat, cedera kepala berat yang dua, usia 8 dan 12 tahun," pungkas dr Supriyanto.
Sentimen: negatif (99.6%)