Sentimen
Positif (99%)
22 Nov 2022 : 04.11
Informasi Tambahan

Event: Olimpiade

Kab/Kota: Solo

Kasus: covid-19

Dekat Dengan Jokowi, Pengamat Sebut Wajar Jika Erick Thohir Dipercaya Jadi Panitia Pernikahan Kaesang

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

22 Nov 2022 : 04.11
Dekat Dengan Jokowi, Pengamat Sebut Wajar Jika Erick Thohir Dipercaya Jadi Panitia Pernikahan Kaesang

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Pengamat politik Fernando EMaS menilai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memiliki hubungan yang spesial dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal itu tercermin dari kehadiran Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang meninjau langsung lokasi ngunduh mantu pernikahan anak Presiden Joko Widodo alias Jokowi, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Puri Mangkunegaran, Solo.

Kehadiran Erick Thohir di lokasi pekerjaan panggung ini mengindikasikan dirinya dipercayakan oleh Presiden Jokowi sebagai panitia pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang rencananya akan digelar pada 10 Desember tahun ini.

Menurut Fernando EMaS, kedekatan Presiden Jokowi dengan Erick Thohir bukanlah hal baru, karena orang nomor satu di Kementerian BUMN itu sering ditugaskan khusus oleh Presiden dalam menyelesaikan tugas-tugas khusus, seperti penanganan pandemi COVID-19, penyelamatan sepakbola Indonesia, Olimpiade 2036 dan terakhir pernikahan Kaesang.

“Saya tidak heran kalau Pak Erick dipercaya oleh Pak Jokowi panitia pernikahan Kaesang. Ini kan salah satu indikasi bahwa Pak Erick Thohir adalah orang yang benar-benar dipercaya. Sudah menjadi rahasia umum bahwa salah satu orang yang dipercaya oleh Pak Jokowi adalah Pak Erick Thohir, tentunya kan ini tugas yang sangat berat bagi Erick Thohir ini melebihi tugas berat sebagai Menteri BUMN,” kata Fernando EMaS saat dihubungi, Senin (21/11).

“Sehingga mendapat kepercayaan beberapa tugas, termasuk salah satunya penanganan Covid-19 dan termasuk yang baru-baru ini dipercaya untuk tugas kepentingan keluarga,” sambungnya.

Menurut Direktur Rumah Politik Indonesia itu, kedekatan Presiden Jokowi dengan Erick Thohir tidak bisa dianggap sebagai pimpinan dan bawahan semata, karena kedekatan itu memiliki muatan lain yakni kepentingan politik 2024.

“Karena ini berkaitan dengan kepentingan keluarga besar Pak Jokowi, menjaga nama baik agar bisa terlaksana dengan baik tugas sebagai ketua panitia untuk terlaksananya pernikahan Kaesang dengan baik, tentunya ini kalau kita lihat ada sinyal-sinyal untuk kepentingan 2024,” ucapnya.

Dikatakan Fernando EMaS, dalam catatannya Presiden Jokowi tidak pernah gegabah mengambil keputusan, hingga penunjukan Erick Thohir sebagai (ketua panitia) pernikahan Kaesang ada maksud tersendiri.

“Saya melihat begini, Pak Jokowi itu ketika melakukan sesuatu mengambil keputusan tidak sembarangan, tidak asal-asalan tetapi ada sesuatu nilai yang pengen dia tunjukkan,” ujarnya.

Untuk itu, kepercayaan ini harus dijalankan sebaik mungkin demi nama baik dirinya di mata Presiden Jokowi, maupun demi nama baik keluarga besar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

“Ini hal yang sangat penting sebenarnya, inilah ujian bagi Pak Erick untuk menunjukkan bisa dipercaya oleh Pak Jokowi sebagai mewakili keluarga untuk bisa terlaksananya event keluarga Pak Jokowi dengan baik,” ungkapnya.

“Di samping kepercayaan tentunya ini tugas berat bagi Pak Erick karena harus bisa membuktikan, misalnya terlaksana dengan baik tugas yang diberikan kepada Pak Erick. Jadi saya melihat begitu ada untuk persiapan kepentingan politik di 2024, meski ini tugasnya untuk kepentingan acara keluarga,” jelasnya.

Lebih jauh Fernando EMaS, Erick Thohir merupakan salah satu Menteri yang disiapkan Presiden Jokowi untuk momen politik 2024, baik sebagai Capres atau Cawapres nanti. Hal ini terlihat dengan berbagai tugas yang diembankan kepada Erick Thohir.

“Jadi tinggal bagaimana Pak Erick saja bisa membuktikan bisa dipercaya oleh Pak Jokowi, termasuk nanti mengemban tugas sebagai Capres atau sebagai Cawapres yang kelak meneruskan kepemimpinan beliau,” bebernya.

Fernando pun mengakui, Erick Thohir memiliki peluang besar menjadi Cawapres di 2024, karena realitas yang terjadi saat ini adalah dominasi kultur dimana Erick Thohir bukanlah tokoh yang berasal dari basis yang besar (Jawa) hingga peluang Capres sangat berat.

“Kalau untuk peluang Capres itu Saya melihat kurang begitu diperhitungkan, tetapi kalau cawapres peluangnya sangat besar. Kalau kita berbicara tentang perwakilan karena harus kita akuin bahwa kita ini terdiri dari berbagai suku bangsa dan daerah, walaupun misalnya selama ini didominasi oleh kelompok Jawa, tetapi salah satu nilai yang dimiliki oleh Pak Erick sebagai presentasi orang dari luar pulau Jawa ini kan sangat menarik untuk beliau,” ujarnya.

Menurut Fernando EMaS, dari gaya komunikasi politik Presiden Jokowi, dia ingin menunjukkan figur-figur terbaik dari bawahannya untuk melanjutkan kepemimpinannya ke depan, hingga di beberapa kesempatan dia (Presiden Jokowi) selalu memperkenalkan mereka.

“Itu tadi pengen menguji, pengen mencoba kemampuan dari siapa sih yang benar-benar bisa dipercaya, bisa dianggap mampu untuk meneruskan estafet kepemimpinannya di 2024 yang akan datang,” jelasnya.

Dari sekian menteri yang dekat dengannya, sosok Erick Thohir yang tampaknya lebih dipercayakan oleh Presiden Jokowi dalam menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi bangsa ke depan.

“Itu kan tugas berat di 2024 mendatang, apalagi Pak Jokowi itu sudah mengeluarkan sinyal ada yang sangat berat dihadapi dunia termasuk Indonesia ke depan, makanya dibutuhkan sosok pemimpin yang mampu untuk menghadapi itu, dan Erick Thohir sangat berpotensi,” tutupnya. (Zak/fajar)

Sentimen: positif (99.9%)