Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung, Cirebon
Kasus: bullying
Polisi Amankan Pelaku Perundungan di SMP Baiturrahman Bandung
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Kasus bullying atau perundungan terjadi di SMP Plus Baiturrahman, Kota Bandung. Polsek Ujungberung sudah mengamankan pelaku dalam aksi tidak terpuji tersebut.
Selain itu, polisi juga telah memeriksa sekitar lima orang saksi terkait perundungan tersebut.
Baca Juga
Berawal jadi Korban Bully, Pemuda Asal Cirebon Berhasil Ciptakan Produk Skin Care Pria
"Karena tidak menutup kemungkinan ada upaya lain, yang penting kita sudah melaksanakan kegiatan proses penyelidikan maupun penyidikan nantinya," kata Kapolsek Ujungberung, Kompol Karyaman kepada wartawan pada Sabtu (19/11).
Selain itu, lanjut Karyaman, korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat tindakan medis.
"Yang bersangkutan dibawa ke rs, untuk pemeriksaan secara medis, dan kita sudah minta hasil visum-nya," lanjutnya.
Baca Juga
Satgas Anti-Bullying untuk Mencegah Perundungan di Lingkungan Sekolah
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Baiturrahman, Saifullah A Muthalib, menyesalkan perundungan tersebut. Dia mengaku bakal mengevaluasi dan mengetatkan kembali pengawasan di sekolahnya tersebut.
"Kami ada pemberian efek jera kepada pelaku itu melalui teguran, nasehat, dan mungkin pelaku tidak bakal melakukan pembelajaran bersama siswa lainnya (dipisahkan)," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, beredar video di media sosial memperlihatkan aksi bully yang dialami seorang siswa SMP Baiturrahman di Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung, Jawa Barat.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (17/11) sekitar pukul 09.15 WIB. Aksi perundungan itu pun terekam dalam video berdurasi 21 detik yang tersebar di media sosial hingga menuai kecaman warganet.
Dalam video itu, tampak korban duduk di kursi kelasnya dan dipaksa mengenakan helm sambil dikerubungi oleh teman-teman sekelasnya. Kemudian salah seorang pelaku menendang beberapa kali kepala korban yang mengenakan helm hingga korban terjatuh ke lantai. (*)
Baca Juga
Hari Anak Nasional, Anak Indonesia Harus Bebas Bullying
Sentimen: negatif (88.3%)