Sentimen
Positif (99%)
21 Nov 2022 : 04.05
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Pulo, Ambon, Gambir, Duri Pulo

Melani Suharli: Jaga Keragaman Tak Cukup Dengan Jargon, Tapi Sikap Tulus

21 Nov 2022 : 04.05 Views 28

RM.id RM.id Jenis Media: Nasional

Melani Suharli: Jaga Keragaman Tak Cukup Dengan Jargon, Tapi Sikap Tulus

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi VI DPR Melani Leimena Suharli menghadiri Festival Kebudayaan dan Deklarasi Kebangsaan, yang dihelat Karang Taruna Kecamatan Gambir, di Jalan Baru Setia Kawan, Kelurahan Duri Pulo, Jakarta Pusat, Minggu (20/11).

Melani, didampingi Anggota DPRD DKI Jakarta Ali Muhammad Johan, dalam kegiatan bertema "Bersinergi bersama Pemerintah, Tokoh Lintas Agama, Tokoh Ormas, Lembaga dan Komunitas Kepemudaan dalam Bingkai Budaya, Kebhinekaan dan Kebangsaan" tersebut.

"Ini ada Anggota DPRD DKI Jakarta, mas Ali Muhammad Johan. Beliau dari Komisi E, komisi budaya. Beliau dapilnya sebetulnya di Jakarta Selatan, Dapil 7, tapi karena ini kegiatan budaya, makanya saya ajak supaya lebih mencintai budaya," ujar Melani, memperkenalkan Ali, di atas panggung. Tepuk tangan bergemuruh.

Melani dan Ali, memang disambut antusias oleh warga yang menghadiri festival tersebut. Melani mengaku senang dan bangga karena dapat menghadiri festival yang diisi sejumlah kegiatan itu.

Berita Terkait : Melani Suharli: Melestarikan Pencak Silat Sama Dengan Merawat Budaya Bangsa

Di antaranya, tari nusantara, gambang kromong, lenong, pencak silat, puisi, doa kebangsaan, deklarasi kebangsaan, santunan, music live, dan bazar rakyat.

"Jakarta sebagai ibu kota negara menjadi pusat budaya Indonesia. Hal ini yang menjadi pesona Jakarta bagi sebagian orang di luar Jakarta, sebagai pusat budaya, tempat berkumpulnya budaya di Indonesia," tutur dia, mengawali sambutan.

Hal itulah, yang menjadikan Jakarta sebagai kota idaman bagi banyak orang. Selain untuk tujuan karir, Jakarta juga menjadi tempat untuk mengembangkan kreativitas bagi banyak orang. Kebhinekaan budaya di Jakarta terlihat jelas dengan banyaknya suku bangsa yang menetap di Ibu Kota.

"Seperti saya, ibu saya Sunda, ayah saya Ambon. Anak saya nikah dengan orang Padang. Jadi berbaur, Bhinneka Tunggal Ika," ungkap putri Pahlawan Nasional dr Johannes Leimena ini.

Berita Terkait : Airlangga Serukan Ekonomi Adil Dan Ekonomi Hijau

Diingatkan Melani, kecintaan terhadap budaya harus dimiliki oleh semua warga negara. Atas dasar kecintaan itu, maka akan memberikan semangat membela, memperjuangkan, dan juga berkorban untuk bangsa.

Melani kemudian menyinggung semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang mempunyai tujuan yang sangat luhur, yakni menjaga rasa persatuan dan kesatuan antar warga masyarakat dengan berbagai latar belakang.

Namun nyatanya, kata dia, untuk menjaga keragaman tidak cukup hanya dengan jargon atau simbol-simbol belaka. Simbol yang ditampilkan dalam berbagai kegiatan seringkali hanya dimaknai sebatas harfiah saja.

"Mudah-mudahan kegiatan ini tidak seperti itu, tapi dibarengi dengan sikap yang tulus muncul dari dalam hati untuk menjaga persatuan dan kesatuan," sambung anggota Parlemen tiga periode ini.

Berita Terkait : Melani Suharli Dan Ali M Johan Dorong Warga Jakarta Lestarikan Kebudayaan Betawi

Melani pun berpesan untuk menjadikan Festival Budaya dan Deklarasi Kebangsaan sebagai bagian dari cara masyarakat bangga sebagai anak bangsa.

"Tujuannya akhirnya tentu untuk mempertahankan negara kesatuan, menuju Indonesia yang lebih sejahtera," ucap Melani, disambut koor "Amiin".
 Selanjutnya

Sentimen: positif (99.5%)