Sebuah potongan video lama yang memperlihatkan beberapa orang diminta untuk memanggil Jokowi ketika mobilnya lewat kembali diunggah di sosial media.

Di dalam video yang berlokasi di Papua itu terdengar jelas bahwa seseorang meminta ibu-ibu tersebut menyerukan kata ‘Bapak’ ketika Jokowi lewat di jalan yang cukup besar.

Video yang awalnya mengarah lurus ke jalan itu sempat memperlihatkan sedikit perawakan dua orang pria dengan kemeja dan name tag yang diduga merupakan pasukan Patroli dan Pengawal (Patwal).

Banyak yang berasumsi bahwa video itu merupakan keadaan nyata di lapangan saat mobil Jokowi harus berhenti karena beberapa warga.

Dengan kata lain, aksi-aksi tersebut dianggap sudah menjadi rencana sebelumnya.

“Yang gini natural? Monggo disimpulkan masing-masing,” tulis akun @UyokBack yang mengunggah kembali video lama itu.

Berkat video itu, semakin banyak yang yakin bahwa tindakan wanita penerobos Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) memang hanya sandiwara belaka.

Tak sedikit juga yang memberikan hujatan kepada Jokowi karena dianggap telah membuat drama murahan hanya untuk menarik atensi masyarakat.

“Ngga ada sandiwara yang natural. Sebab setiap sandiwara punya sutradara. Yang natural itu ketololan orang-orang yg percaya,” tulis akun @may***.

“Sejak pertama saja sudah bohong tentu saja seterusnya bakalan bohong bahkan mungkin sampai mati,” tulis akun @coz***.

Jadi ingat video waktu di Papua setahun lalu.

*Ibu, Ibu, panggil Bu.. Panggil.".
Perintah seseorang ber-name tag. Dan mobil yg sudah lewatpun berhenti.

Yg gini natural?
Monggo disimpulkan masing-masing. :-) pic.twitter.com/LKLPlQluMn

Foto: Patwal Presiden Jokowi/Net