INDOZONE.ID - Nama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy masuk di antara 39 calon Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2022-2027. 

Kendati demikian, Muhadjir tetap berharap, Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti bisa kembali terpilih dalam Muktamar Muhammadiyah ke-48. 

Hal itu disampaikan Muhadjir kepada wartawan di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (18/11/2022). 

“Kita harap begitu. Duet Pak Haedar Nashir dengan Abdul Mu’ti ini saya kira duet yang sudah terbukti selama satu periode,” kata Muhadjir. 

Muhadjir menilai, duet Haedar-Mu’ti bukan hanya sekedar bisa membuat Muhammadiyah bertahan di tengah pandemi Covid-19. Lebih jauh dari itu, Muhammadiyah di era kepemimpinan keduanya dapat berkembang sangat pesat. 

Baca Juga: Demi Hadiri Muktamar Muhammadiyah, Presiden Jokowi Pulang Lebih Cepat dari KTT APEC

“Dalam rangka internasionalisasi Muhammadiyah yang perguruan tinggi bisa didirikan, sekolah, amal usaha juga mengalami perkembangan yang sangat pesat,” tuturnya. 

Bagi Muhadjir, sosok Prof Haedar Nashir merupakan ensiklopedia hidup Muhammadiyah. Dia menguasai mulai dari sejarah, landasan filosofi, hingga administrasi Muhammadiyah. 

Baca Juga: Buka Muktamar Muhammadiyah, Presiden Jokowi Ingatkan Pentingnya Hablum Minal Alam 

“Pak Mu’ti sebagai eksekutor dan penjaga gawang yang bisa diandalkan di Muhammadiyah. InsyaAllah (dilanjutkan lagi Duet Haedar-Muti),” pungkas Muhadjir Effendy.