Sentimen
Positif (98%)
19 Nov 2022 : 23.11
Informasi Tambahan

Kasus: korupsi

Partai Terkait

Usul Pilpres Gunakan Skema Lelang, Hatta Taliwang: Pemilihan Langsung Banyak Kecurangan dan Boros

19 Nov 2022 : 23.11 Views 4

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Usul Pilpres Gunakan Skema Lelang, Hatta Taliwang: Pemilihan Langsung Banyak Kecurangan dan Boros

JAKARTA, JITUNEWS.COM- Aktivis Senior, Muhammad Hatta Taliwang mengusulkan agar skema pemilihan presiden tidak melalui pemilihan umum melainkan dengan menggunakan sistem lelang.

Hal ini dikarenakan skema pemilihan langsung dalam perjalanannya banyak titik kelemahannya.

"Karena Pilpres langsung banyak titik kecurangannya dan boros, membuat bangsa terbelah dan lain-lain maka, jabatan Presiden kali ini dilelang saja," kata Hatta di Jakarta, Jumat (18/11/2022).

Kata PDIP soal Megawati dan SBY Duduk Satu Meja, Ibu konsisten membumikan Pancasila

Hatta mengatakan, skema lelang nantinya dibarengi dengan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi para calon presiden dan atau calon wakil presidennya.

"Pertama, sanggup dekritkan kembali ke UUD 45 Asli, kemudian siap adendum seperlunya. Kedua, sanggup negosisasi ulang tentang pengelolaan SDA sehingga semua jelas menguntungkan RI. Tidak seperti sekarang hanya segelintir Taipan dan oknum penguasa yang menikmati. Rinciannya nanti dibuat Panitia Lelang," urainya.

Ketiga, lanjut Hatta, sanggup mengembalikan lahan-lahan yang dikuasai Taipan demi kesejahteraan rakyat.

"Bukan demi makin memperkaya Taipan," tandasnya.

Keempat, kata dia lagi, sanggup mengadili dan menangkap semua mereka yang terlibat korupsi dan memperkaya diri dan kelompoknya selama ini dengan menggelar Mahkamah Luar Biasa.

Kelima, sanggup melaksanakan politik afirmasi untuk memperkuat posisi bumiputra dalam bidang ekonomi paling tidak seperti politik afirmasi ala Mahathir Muhammad di Malaysia.

Keenam, sanggup membuka lapangan kerja utk 10 juta anak muda Indonesia dalam masa 5 tahun pemerintahannya.

Ketujuh, sanggup mengatasi masalah utang RI yang menurut Misbakhun anggota DPR RI sudah Rp 17.500 triliun sementara PDB RI cuma Rp 15.600 triliun, yang berarti utang sudah lbh 100 persen diatas PDB dan itu telah melanggar UU No 17 2003 tentang batas utang (ratio debt) maksimal 60% dari PDB.

"Monggo siapa sanggup maju jadi Presiden. Hanya dengan kesanggupan Presiden mengatasi hal ini INDONESIA BISA SELAMAT. Indonesia tambah hancur bila Presiden abal abal antek oligarki yang dipilih," tukasnya.

Tak Soal FKM PPP Dukung Anies Baswedan, Golkar: Sah-sah Saja

Sentimen: positif (98.1%)