Sentimen
Negatif (80%)
19 Nov 2022 : 06.30
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Dubai, Yogyakarta

Kasus: PHK

Hak Jawab Atas Pemberitaan tentang Data dari Better Work Indonesia - International Labour Organization

19 Nov 2022 : 06.30 Views 1

Prfmnews.id Prfmnews.id Jenis Media: Nasional

Hak Jawab Atas Pemberitaan tentang Data dari Better Work Indonesia - International Labour Organization

PRFMNEWS - Kami dari program Better Work Indonesia (BWI) yang berada di bawah International Labour Organization (ILO) ingin mengajukan keberatan dan hak jawab atas pemberitaan daring Pikiran Rakyat edisi 15 November 2022.

Artikel berjudul “Menilik Penyebab Tingginya Angka PHK Industri Padat Karya di Jawa Barat” mengutip data korban PHK dari BWI-ILO sebesar 47.539 orang sampai Agustus 2022.

Melalui surat ini, kami ingin menegaskan bahwa program BWI tidak pernah mengeluarkan informasi data korban PHK seperti yang termuat dalam pemberitaan tersebut.

Baca Juga: Dubai Siapkan Strategi Layanan Transportasi untuk Puluhan Ribu Suporter di Piala Dunia Qatar

Kami juga ingin menegaskan bahwa hingga pemberitaan ini dicetak dan dipublikasikan secara luas, kami tidak pernah menerima permintaan konfirmasi atas keakuratan data tersebut dari redaksi Pikiran Rakyat.

Kami perlu meluruskan bahwa dalam melakukan pengumpulan data, BWI melakukannya secara informal melalui pabrik-pabrik garmen yang menjadi bagian dalam program BWI ILO dan karenanya, dampak dari turunnya permintaan produksi masih dalam bentuk perkiraan dan bukan data pasti.

Dari 218 pabrik dalam program ini, 61 pabrik yang terkena dampak berasal dari empat provinsi (Jawa Tengah, Jawa Barat, Jakarta dan Yogyakarta), dengan 11 pabrik berlokasi di Jawa Barat.

Sebanyak 1.464 pekerja tetap kehilangan pekerjaan dan sekira 17.844 pekerja tidak tetap tidak diperpanjang kontraknya.

Baca Juga: Pemprov Jabar Berencana Akan Berikan BLT Pada Karyawan yang Terkena PHK Imbas Resesi Global

Untuk itu, kami meminta redaksi Pikiran Rakyat untuk merevisi dan memperbaiki pemberitaan tersebut di atas.

Kami juga berharap agar dalam pemberitaan pemberitaan selanjutnya untuk melakukan pengecekan ulang dengan pihak BWI apabila terdapat informasi atau data yang mengutip organisasi kami sebagai sumber.***

Sentimen: negatif (80%)