Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Penggilingan
Tokoh Terkait
Harga Beras Terus Naik, Ternyata Ini Biang Keroknya
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan penyebab tren kenaikan harga beras yang masih berlanjut. Salah satunya, akibat naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) di awal September 2022.
Mengutip Panel Harga Bapanas, hari ini Rabu (16/11/2022) secara rata-rata nasional naik Rp80 jadi Rp12.770 per kg beras premium di tingkat pedagang eceran. Dan beras medium naik Rp60 jadi Rp11.180 per kg.
Seri data Bapanas menunjukkan perkembangan harga di tingkat produsen, harga tahun 2022 terus meningkat dibandingkan tahun 2021 yang cenderung melandai.
Per Agustus 2022, harga beras medium di penggilingan tercatat Rp8.940 per kg, naik dibandingkan 2021 yang Rp8.810 per kg.
Angka itu kini melonjak jadi Rp9.500 per kg di bulan November 2022.
Untuk beras premium di penggilingan, pada Agustus 2022 adalah Rp10.090 per kg, naik dari Agustus 2021 yang Rp9.999 per kg.
Angka itu kini melonjak jadi Rp10.780 per kg di bulan November 2022.
"Saat ini memang ada kesetimbangan baru. Kenaikan harga terjadi karena kenaikan harga BBM beberapa bulan lalu. Itu salah satunya," kata Arief saat rapat dengan Komisi IV DPR RI, Rabu (16/11/2022).
Selain itu, dia menambahkan, ada faktor lain pemicu kenaikan harga beras saat ini.
"Ada juga karena kenaikan biaya produksi seperti komponen pupuk. Serta, ada akibat kenaikan variable cost lainnya," katanya.
Arief menambahkan, kenaikan harga juga dipicu kondisi panen yang terbatas. Dan, efek dari posisi stok Bulog yang saat ini sekitar 650 ribu ton.
[-]
-
Lapor, Pak Jokowi! Harga Beras Naik Terus, Daging Juga(dce/dce)
Sentimen: netral (66.7%)