Sentimen
Positif (98%)
15 Nov 2022 : 19.25
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Event: Ramadhan

Tokoh Terkait

Jangan Galak Ketika Ditagih Utang, Ini Akhlak Pengutang yang Harus Dilakukan

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

15 Nov 2022 : 19.25
Jangan Galak Ketika Ditagih Utang, Ini Akhlak Pengutang yang Harus Dilakukan

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Banyak terjadi orang yang berutang akan galak ketika ditagih. Ini disebabkan oleh beberapa hal, biasanya belum bisa membayar.

Pemberi utang ketika menagih biasanya sering mengalami perlakuan yang tidak enak. Agar hubungan kedua belah pihak tetap baik maka ketahui akhlak pengutang yang harus dilakukan.

Meskipun belum bisa membayar ada beberapa cara agar pemberi pinjaman bisa memaklumi dan memberi jangka waktu lagi.

Baca Juga: Terlilit Utang Judi Online, DS Habisi Warga Cileunyi karena Tidak Mau Meminjamkan Uang

Islam mengajarkan kebaikan bagi para peminjam kepada pemberi pinjaman. Dilansir dari NuOnline, Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumiddin membahas tentang akhlak dalam berhutang. Ia menganjurkan para peminjam untuk mengantar langsung pembayaran hutangnya.

Orang yang berutang dianjurkan untuk melakukan pelunasan dengan cara sebaik-baiknya melebihi persyaratan yang disepakati.

Tetapi jika ia belum memiliki kesanggupan untuk melunasinya, hendaklah ia memasa niat dan tekad yang kuat untuk melunasinya kapan saja ia mampu.

Imam Al-Ghazali hadits riwayat Ahmad dari Siti Aisyah ra perihal malaikat yang akan menjaga dan mendoakannya sampai melunasi hutangnya.

Baca Juga: Puasa Syawal atau Membayar Utang Puasa Ramadhan, Mana yang Lebih Utama?

Tips Anti Konflik

Hutang memang harus dibayar, namun jika belum punya alangkah baiknya untuk tidak menjadi galak. Karena penagih hanya menanyakan terlebih dahulu.

Ketika ditagih hendaknya awali dengan sopan santun jangan langsung berkata tidak ada, lalu ceritakan masalah apa yang sedang dialami yang membuat telat membayar.

Ketika di telepon jawab walaupun hanya sebentar, jangan sering menghindar agar penagih tidak emosi.

Baca Juga: Bacaan Dzikir Setelah Salat Lima Waktu Beserta Doa, Mudah Dihafal Bahasa Arab Latin dan Artinya

Jika ditagih langsung ke lokasi, berikanlah jamuan minuman atau makanan, jangan ketika penagih baru datang langsung bilang tidak ada uang. Itu akan membuatnya marah. Siapa tahu bukan menagih atau mengajak main.

Ketika uang ada jangan menunggu dihubungi, langsung beri kabar dan bayar. Semakin peminjam percaya bahwa ada itikad baik.

Meskipun peminjam salah, namun tetap saja pemberi pinjaman juga harus mengerti. Karena peminjam mau bayar memakai apa jika tidak punya sama sekali. Selain itu berikan jangka waktu tambahan agar peminjam bisa berusaha dengan maksimal tanpa kecemasan. Sehingga peminjam fokus mencari uang untuk membayar.

Demikian sejumlah akhlak dalam berutang dari berbagai sumber dan pengakuan terhadap beberapa orang yang sering diberi kelonggaran terhadap hutang.***

Sentimen: positif (98.4%)