Sentimen
Positif (100%)
15 Nov 2022 : 01.28
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Tokoh Terkait

5 Pesan Ma'ruf ke Pj Gubernur DOB Papua Terkait Percepatan Pembangunan

15 Nov 2022 : 08.28 Views 1

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

5 Pesan Ma'ruf ke Pj Gubernur DOB Papua Terkait Percepatan Pembangunan
Jakarta -

Wakil Presiden Ma'ruf Amin melakukan pertemuan dengan 3 Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Daerah Otonom Baru (DOB) Papua. Ma'ruf memberikan 5 pesan kepada ke tiga Pj Gubernur yang baru dilantik tersebut.

Pertemuan dilakukan di Istana Wakil Presiden, Jl Merdeka Selatan, Senin (14/11/2022). Ma'ruf Amin yang juga merupakan Ketua Badan Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (disebut Badan Pengarah Papua/BPP), menerima kedatangan Pj Gubernur Papua Tengah Ribka Haluk, Pj Gubernur Papua Selatan Prof Dr Apolo Safanpo, dan Pj Gubernur Papua Pegunungan Nicolaus Kondomo.

Staf Khusus Wakil Presiden, Masduki Baidhowi, menyebut Wapres Ma'ruf melihat para Pj Gubernur sebagai peletak sejarah awal dalam pembangunan dan tata kelola pemerintah. Selain itu Ma'ruf juga disebut menilai pemekaran Provinsi di Papua sebagai terobosan untuk mempercepat distribusi pembangunan hingga peningkatan pelayanan.

-

-

"Bahwa Wakil Presiden melihat para Pj Gubernur sebagai peletak sejarah awal dalam membangun tata kelola pemerintahan dan pembangunan di 3 Provinsi baru. Dalam pandangan Wapres, pemekaran Provinsi Papua ini merupakan kebijakan terobosan untuk mempercepat distribusi pembangunan, meningkatkan pelayanan publik dan meningkatkan peran serta Orang Asli Papua dalam demokrasi lokal," kata Masduki dalam keterangan tertulis.

Masduki menyebut terdapat 5 pesan Wapres Ma'ruf kepada 3 Pj Gubernur tersebut. Pertama yaitu agar menjadikan pemekaran Provinsi Papua sebagai game changer dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat asli Papua.

"Pertama, jadikan pemekaran provinsi Papua sebagai game changer dalam mewujudkan lompatan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat asli Papua. Wapres meminta Pj Gubernur, agar mencari langkah terobosan dan inovasi sesuai kontekstual daerah. Jangan berjalan biasa-biasa saja di awal pemerintahan," kata Masduki.

Selain itu Masduki menyebut Ma'ruf meminta agar Pj Gubernur ini melakukan aksi nyata dalam pelaksanaan DOB 2022-2024. Ma'ruf juga disebut meminta agar Pj Gubernur melakukan konsolidasi dengan para Bupati untuk menyiapkan desain percepatan pembangunan.

"Kedua, segera rumuskan peta jalan terpadu (integrated road map) dan aksi nyata (action plan) dalam pelaksanaan DOB tahun 2022-2024. Perhatikan kerangka waktu yang sejalan dengan tahapan Pemilu 2024 dan Pilkada 2024," ujar Masduki.

"Sedangkan, Ketiga, Wapres meminta Pj Gubernur untuk mengkonsolidasi para Bupati untuk mempersiapkan desain percepatan pembangunan Provinsi, sejalan dengan Rencana Induk Percepatan Pembangunan Papua 2022-2041 sebagai amanat UU No. 2/2021 tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua. Rumuskan rencana aksi yang realistik bersifat quick wins tahun 2023-2024," sambungnya.

Selanjutnya Ma'ruf disebut mengingatkan kondisi Papua yang kompleks. Sehingga kata Masduki, Maruf meminta agar komunikasi sosial dengan seluruh segmen masyarakat diperkuat.

"Keempat, Kelembagaan Badan Pengarah Papua (BPP) akan melakukan asistensi dan fasilitasi dengan Pj Gubernur dalam memperkuat sinkronisasi program dan pendanaan dengan Kementerian/Lembaga dan pihak terkait lainnya. Pj Gubernur harus memperkuat kolaborasi para pihak untuk meletakkan fondasi awal dalam pembangunan. Sedangkan, pesan Wapres yang Kelima, mengingat situasi Papua yang kompleks, Wapres meminta Pj Gubernur untuk memperkuat komunikasi sosial dengan semua segmen masyarakat. Situasi yang kondusif merupakan kunci keberhasilan dalam menata dan membangun daerah sebagai rumah besar untuk semua," imbuhnya.

(dwia/lir)

Sentimen: positif (100%)