INDOZONE.ID - Belakangan Tanah Air digegerkan dengan berita satu keluarga ditemukan tewas secara mengenaskan di dalam rumah di komplek Citra Garden Extension Blok AC5 Nomor 7, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11/2022).

Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala menduga satu keluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat menganut paham apokaliptik. Hal itu dikuatkan dengan tewasnya satu keluarga tersebut.

Baca Juga: 3 Tewas Tenggelam, Tragedi Satu Keluarga Hendak Melayat, Mobil Nyebur di Sungai Konawe

"Saya menduga ada (paham apokaliptik)," kata Adrianus kepada Indozone, Senin (14/11/2022).

Apokaliptik merupakan keyakinan terhadap akhir dunia. Apokaliptik percaya akan datangnya penghakiman Allah, karena dunia ini sudah jahat dan akan digantikan oleh dunia baru.

Dalam pemahaman ini dunia baru akan menganugerahi orang-orang baik dengan kebakaan sementara yang jahat akan dihukum. Mereka memandang jika Kerajaan Allah merupakan sebuah kenyataan pada akhir zaman. 

Setelah zaman yang jahat ini hilang lenyap dibinasakan oleh Allah, maka Kerajaan Allah akan menjadi kenyataan di bumi baru dan langit baru yang dijadikan Allah.

Baca Juga: Gegara Pemanis Buatan, Rakyat Romawi Kuno Banyak yang Meninggal Tragis

Adrianus sendiri memaparkan jika kasus serupa pernah terjadi di negara Guyana dengan ditemukannya kematian massal disertai dengan sesajian di pinggir laut. 

Para korban yang meninggal massal ini tewas akibat tersapu ombak karena kematian adalah tujuan akhir maka mereka tidak takut. 

"Jadi mungkin mirip dengan kelompok yang mati masal di Guyana atau yang melakukan sesajian massal di pinggir laut dan malah disapu ombak semua karena kematian adalah tujuan akhir maka mereka tidak takut," kata Adrianus.