Jakarta, CNBC Indonesia - Angkasa Pura I menyiapkan sembilan bandara untuk 'tempat parkir' pesawat tamu - tamu penting (VVIP) yang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 November 2022.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi, menjelaskan selain bandara I Gusti Ngurah Rai sebagai bandara utama penempatan pesawat delegasi KTT G20, ada delapan bandara lainnya yang dikelola angkasa pura I yang ditetapkan sebagai bandara lokasi penempatan pesawat VVIP dan pendukung.

Hal ini juga sudah sesuai dengan Surat Edaran Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor SE 12 Tahun 2022 tentang Pengaturan Operasional Penerbangan Selama Penyelenggaraan KTT Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022.

-

-

"Tak hanya di Bandara I Gusti Ngurah saja, kesiapan operasional pada bandara kelolaan Angkasa Pura I lainnya yang menjadi bandara pendukung selama penyelenggaraan KTT G20 menjadi hal utama dalam memberikan pelayanan prima dan memastikan kelancaran operasional terhadap penanganan penerbangan dan delegasi KTT G20," kata Faik Fahmi, dalam keterangan, dikutip (11/11/2022).

Sembilan bandara yang menjadi tempat parkir pesawat tamu G20 antara lain :

1. Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali
2. Bandara Internasional Lombok
3. Bandara Juanda Surabaya
4. Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin
5. Bandara Adi Soemarmo Surakarta
6. Bandara Internasional Yogyakarta
7. Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang
8. Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan
9. Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

AP I juga menyiapkan 66 parking stand pesawat di sembilan bandara, yang terdiri dari 27 parking stand yang diperuntukkan untuk pesawat berbadan lebar (wide body) dan 39 parking stand untuk pesawat berbadan sempit (narrow body).

Khusus di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Angkasa Pura I telah menyiapkan sebanyak 16 parking stand pesawat, dengan rincian 13 parking stand untuk pesawat berbadan lebar (wide body) dan 3 parking stand untuk pesawat berbadan sempit (narrow body).

Selain itu Posko Terpadu Monitoring KTT G20 juga resmi dibuka Kamis (10/11/2022) kemarin untuk memastikan kesiapan infrastruktur fasilitas dan layanan di bandara.

AP I juga akan melakukan penataan jadwal penerbangan reguler pada tanggal 13 - 17 November 2022, melihat adanya pembatasan operasional penerbangan untuk KTT G20, juga akan dilakukan penataan ulang jadwal penerbangan. "Konsepnya bukan pengurangan, tetapi menata ulang. Kami mengupayakan penerbangan komersial tidak akan terdampak secara signifikan. Yang sebelumnya Bandara I Gusti Ngurah Rai tidak beroperasi selama 24 jam, kini kami operasikan 24 jam," kata Faik.

[-]

-

Janet Yellen Ingatkan Ini ke Negara yang Terlilit Utang
(hoi/hoi)