Sentimen
Negatif (99%)
12 Nov 2022 : 08.46
Informasi Tambahan

Kasus: Balap Liar, kecelakaan

ETLE Belum Sempurna, Pelanggaran Tak Kasatmata Jadi Kelemahannya

12 Nov 2022 : 08.46 Views 1

Indozone.id Indozone.id Jenis Media: News

ETLE Belum Sempurna, Pelanggaran Tak Kasatmata Jadi Kelemahannya

INDOZONE.ID - Sistem tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement/ETLE) mulai diterapkan. Akan tetapi, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya mengatakan, pelanggaran tak kasatmata masih menjadi kelemahan ETLE.

"Setiap sistem pasti ada kelemahan, ada beberapa pelanggaran yang mungkin tidak bisa terekam kamera ETLE," kata Kepala Seksi Kecelakaan Lalu Lintas Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Edy Purwanto, INDOZONE melansir dari Antara, Jumat (11/11/2022).

Edi mengungkapkan, jenis pelanggaran yang belum bisa terdeteksi ETLE antara lain tidak membawa atau memiliki kelengkapan surat-surat, seperti surat izin mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Ilustrasi tilang (Antara/Humas Polda Kalteng)

Baca Juga: Meski Gak Ada Tilang Manual saat Bertemu Polisi, Pengendara Tetap Bisa Ditilang!

"Pelanggaran tidak punya SIM, tidak membawa SIM atau STNK, tentu hal itu tidak terekam atau tidak bisa diambil tindakan pelanggaran lalu lintas oleh ETLE," ujarnya.

Pelanggaran lain yang tidak terdeteksi oleh ETLE yakni knalpot bising. Penindakan jenis pelanggaran ini harus dilakukan secara langsung.

Meski demikia, Polda Metro Jaya tetap akan melakukan tilang secara manual untuk pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas, seperti knalpot bising, balap liar dan mengemudi secara ugal-ugalan.

Ditlantas Polda Metro Jaya akan mulai sepenuhnya menggunakan sistem ETLE. Saat ini, Polda Metro Jaya masih mengandalkan 57 titik kamera ETLE statis, untuk menindak pelanggar aturan lalu lintas di Jakarta.

Baca Juga: Tilang Manual Dihapus, Pelanggaran Jenis Ini Justru Meningkat di Jakarta

Jumlah tersebut akan diperkuat dengan 10 kamera ETLE mobile yang terpasang di kendaraan patrol. Rencananya, itu akan beroperasi pada Desember 2022.

Artikel Menarik Lainnya:

Sentimen: negatif (99.8%)