Sentimen
11 Nov 2022 : 12.08
Informasi Tambahan
Event: vaksinasi
Kab/Kota: Ambon
Kasus: covid-19
Ambon Masih Aman dari Covid-19 Varian XBB
11 Nov 2022 : 19.08
Views 1
Medcom.id Jenis Media: News
Ambon: Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Ambon, Wendy Pelupessy, menyatakan belum ada temuan kasus covid-19 varian XBB di kota Ambon, Maluku.
"Sampai hari ini kita belum menemukan kasus varian baru, tetapi kita tetap melakukan pemantauan kepada pasien yang terpapar covid-19, " katanya di Ambon, Kamis, 10 November 2022.
Ia menyatakan, tercatat di Ambon sebanyak 23 kasus baru covid-19, yang saat ini dirawat secara terpusat pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Haulussy Ambon, dan sebanyak 21 orang melaksanakan isolasi mandiri.
Penambahan kasus konfirmasi positif ini dikarenakan pelaksanaan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dilakukan pada pasien yang memeriksakan diri ke Puskesmas atau ke RS.
"Sampai dengan saat ini kami masih mendeteksi jenis covid-19 apa yang diderita," katanya.
Wendy mengimbau, warga Kota Ambon agar selalu mewaspadai penularan varian baru covid-19 dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kita harus mewaspadai, apa pun itu apakah varian lama atau varian baru, tetap saja kami mengimbau kepada masyarakat untuk menerapkan prokes," katanya.
Ia menambahkan, cepatnya penyebaran covid-19 disebabkan kurang patuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan, ditunjang vaksinasi.
"Vaksin wajib dilakukan seluruh warga kota, yang belum booster secepatnya booster. Kita masih melakukan pada Dinas Kesehatan, di puskesmas Tiahahu Valentine setiap hari pukul 09.00-13.00,” katanya.
"Sampai hari ini kita belum menemukan kasus varian baru, tetapi kita tetap melakukan pemantauan kepada pasien yang terpapar covid-19, " katanya di Ambon, Kamis, 10 November 2022.
Ia menyatakan, tercatat di Ambon sebanyak 23 kasus baru covid-19, yang saat ini dirawat secara terpusat pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Haulussy Ambon, dan sebanyak 21 orang melaksanakan isolasi mandiri.
-?
- - - -Penambahan kasus konfirmasi positif ini dikarenakan pelaksanaan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dilakukan pada pasien yang memeriksakan diri ke Puskesmas atau ke RS.
"Sampai dengan saat ini kami masih mendeteksi jenis covid-19 apa yang diderita," katanya.
Wendy mengimbau, warga Kota Ambon agar selalu mewaspadai penularan varian baru covid-19 dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kita harus mewaspadai, apa pun itu apakah varian lama atau varian baru, tetap saja kami mengimbau kepada masyarakat untuk menerapkan prokes," katanya.
Ia menambahkan, cepatnya penyebaran covid-19 disebabkan kurang patuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan, ditunjang vaksinasi.
"Vaksin wajib dilakukan seluruh warga kota, yang belum booster secepatnya booster. Kita masih melakukan pada Dinas Kesehatan, di puskesmas Tiahahu Valentine setiap hari pukul 09.00-13.00,” katanya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
(MEL)
Sentimen: positif (93.4%)