Sentimen
Positif (64%)
9 Nov 2022 : 05.33
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Kediri

Tokoh Terkait
Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir Yosua Hutabarat

Ismail Bolong

Ismail Bolong

Kelanjutan Kasus Gagal Ginjal Akut, 3 Perusahaan Farmasi Diselidiki Bareskrim

9 Nov 2022 : 12.33 Views 1

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

Kelanjutan Kasus Gagal Ginjal Akut, 3 Perusahaan Farmasi Diselidiki Bareskrim

AYOBANDUNG.COM -- Tiga perusahaan farmasi diselidiki oleh tim gabungan Bareskrim Polri sebagai kelanjutan kasus gagal ginjal akut misterius pada anak.

Tiga perusahaan farmasi tersebut merupakan pemasok bahan baku obat kepada PT Universal Pharmaceutical Industries (UPI) yang melebihi ambang batas dalam kasus gagal ginjal akut.

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol. Nurul Azizah di Mabes Polri mengatakan setelah menyelidiki produsen obat PT Afi Farma, tim gabungan Bareskrim Polri lanjut ke PT UPI.

Baca Juga: Buntut Pengakuan Ismail Bolong soal Setoran 6 M, Kabareskrim Minta Dicopot dari Jabatannya

"PT UPI merupakan produsen obat sirup dengan merk Unibaby," kata Nurul.

Obat sirup Unibaby yang diproduksi PT UPI diketahui menggunakan bahan baku obat jenis Propilen Glikol (PG) dan didapat dari tiga perusahaan, yakni PT LS, PT BA dan PT MSAK.

"Penyidik melakukan penyelidikan terhadap suplier (pemasok) bahan baku PG tersebut," ujarnya lagi.

Penyidik tim gabungan Bareskrim Polri pun kemudian melakukan pengambilan sampel dan lakukan penyelidikan ke suplier bahan baku obat sirup tersebut.

Baca Juga: Evakuasi Brigadir J, Sopir Ambulans Kaget Lihat Dada Kiri Yosua Bolong dan Kepalanya Berlumuran Darah

Sebelumnya, tim gabungan Bareskrim Polri sudah menyidik kasus dugaan pemakaian bahan baku senyawa kimia melebihi ambang batas aman terhadap perusahaan farmasi PT Afi Farma Kediri.

Penyidik turun ke Kediri dan lakukan pemeriksaan dan pengumpulan alat bukti, ada 15 orang saksi termasuk Direktur PT Afi Farma Kediri sudah diperiksa.

Ketua Tim Gabungan Bareskrim Polri Brigjen Pol. Pipit Rismanto menyebutkan, dalam penyidikan tersebut pihaknya mengamankan beberapa barang bukti, ada enam drum bahan baku obat yang diduga tercemar bahan senyawa kimia melebihi ambang batas seperti Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) maupun PG.

Enam drum bahan baku obat yang diduga tercemar bahan senyawa kimia melebihi ambang batas ini diberi garis polisi alias Police Line.

Baca Juga: Profil Lee Do Hyun, Pasangan Baru Song Hye Kyo Bakal Geser Posisi Song Joong Ki

Penyidik membawa sampel tiap-tiap drum untuk diteliti kembali, seperti sampel obat yang digunakan oleh pasien gagal ginjal.

"Mudah-mudahan minggu ini ada kejelasan, kami juga bawa sampel baru juga dari bahan-bahan baku, kan ada beberapa drum yang kami cek, kami amankan dan diberi police line, ini nanti kami ambil sampelnya. Dari drum-drum itu misalnya 10 drum diuji sampel lalu nanti mana yang mengandung EG dan DG, atau cemaran-cemaran lainnya," pungkas Pipit. ***

Sentimen: positif (64%)