Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung
Tokoh Terkait
Demi China, Kereta Argo Parahyangan Dikabarkan Akan Dihentikan
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Kereta api relasi Jakarta-Bandung, Argo Parahyangan dikabarkan akan dihentikan.
Dihentikannya kereta api Argo Parahyangan tersebut disebut-sebut untuk memastikan kelangsungan operasional KA cepat Jakarta-Bandung.
Pasalnya, harga tiket kereta api cepat Jakarta-Bandung cukup tinggi jika dibandingkan dengan transportasi biasa.
Ditambah, kereta api cepat Jakarta-Bandung tidak berhenti di stasiun yang terletak di kota.
Baca Juga: Daftar Lengkap 69 Obat Sirup yang Dilarang Beredar di Pasaran oleh BPOM Terkait Cemaran Etilen Glikol
Apabila menaiki kereta cepat Jakarta-Bandung untuk menuju ke pusat kota, penumpang harus mencari kendaraan lain yang juga akan memakan waktu dan biaya.
Jika dibandingkan dengan transportasi yang telah ada, kereta cepat Jakarta-Bandung diperkirakan akan sepi penumpang.
Diberhentikannya Argo Parahyangan disebut-sebut karena untuk memastikan kereta api cepat Jakarta-Bandung tetap mendapatkan penumpang.
"Tadi saya dapat berita bahwa kemungkinan besar kereta api Parahyangan akan ditutup untuk pindah ke KA cepat. Ini namanya (kalau terlalu keras) demi menyelamatkan China, rakyat Indonesia dipaksa untuk naik KA cepat dan menutup KA yang lebih murah bagi rakyat Indonesia," kata mantan sekretaris Kemnterian BUMN, Muhammad Said Didu.
Baca Juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dinilai Akan Merugi Selama 40 Tahun, Said Didu Tanya Kewarasan Jokowi
Dinilai Said Didu, meskipun kereta api Argo Parahyangan ditutup, tetapi hal tersebut bukan merupakan suatu solusi.
"Sekarang, walaupun ditutup, kemungkinan besar kalau jalan tol yang sedang dibangun Bandung-Kertajati, makan bisa kan 1,5 jam sampau Jakarta. Maka, semakin tidak ada orang naik kereta cepat," ujar Said Didu dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube MSD.
Selain kereta, dari Bandung ke Jakarta atau sebaliknya memiliki banyak opsi transportasi seperti bus dan travel yang biayanya jauh lebih murah dibandingkan dengan KA cepat.***
Sentimen: positif (33.3%)