Merdeka.com - Warga Kampung Sempur, Desa Kadu Jaya, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, dihebohkan dengan penemuan jasad pria membusuk dalam sumur galian dekat kebun warga.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir, mengaku telah berhasil mengevakuasi Mr X sebagai jasad pria tanpa identitas tersebut dari dasar sumur.

"Benar, semalam kami dapat laporan warga ada jasad mayat tanpa identitas di dalam sumur galian di tengah-tengah perkebunan warga," ungkap Abdul Munir, Jumat (4/11).

Dia menyebut, jasad mayat pria tanpa identitas dan busana itu, pertama kali diketahui warga sesuai memancing di kolam ikan di wilayah sekitar.

"Kami menerima laporan Kamis petang jam 18.28 WIB. Selanjutnya kami bersama unsur petugas gabungan dan masyarakat melakukan evakuasi jenazah," ucap dia.

Dia menjelaskan, saat ditemukan jasad pria itu telah dalam kondisi membusuk. Korban berada sekitar 1,5 meter dari permukaan tanah.

Munir mengaku, pada upaya mengevakuasi korban, pihaknya melakukan pengisian air ke dalam sumur agar mayat yang dalam posisi tertelungkup itu, mengambang ke atas.

"Kami memasukkan air ke dalam sumur supaya penuh, dengan sendirinya mayat terangkat ke atas. Berhubung semalam alat pompa sedot tidak berfungsi, akhirnya dengan cara mengangkat langsung mayat dengan cara menyelipkan kain kantong mayat yang telah dibuat tali di setiap ujungnya, lalu diselipkan antara tubuh mayat dan dilakukan pengangkatan sehingga tidak merusak kondisi mayat. Diangkat pelan dan Alhamdulillah, berhasil diangkat dari dalam sumur," jelas dia.

Munir belum bisa memastikan penyebab dan identitas mayat tersebut, saat ini jenazah telah dibawa pihak Kepolisian ke RSUD Kabupaten Tangerang, guna pemeriksaan.

"Penyebab kejadian masih dalam penyelidikan kepolisian," ungkap dia. [cob]

Baca juga:
Mayat Pria Misterius di India Terbawa Kereta Sejauh 900 Kilometer
Nelayan Muara Angke Ditemukan Tewas di Toren Kapal, Kondisi Mayat Sudah Membengkak
Jenazah Perempuan Setengah Telanjang Mengambang di Sungai Cisadane
Polisi Gandeng Komnas HAM Selidiki Sebab Kematian Filep Karma
Polisi Sebut Tidak Ada Tanda Kekerasan pada Filep Karma, Keluarga Menolak Autopsi