Kadin terkait Banyak TKA RRC di Industri Nikel: Ini Baru Awal, Nanti Balik ke Indonesia!
Keuangan News
Jenis Media: Nasional

KNews.id- Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid, merespons soal desas-desus industri pengolahan tambang nikel di Indonesia yang didominasi oleh tenaga kerja Asing (TKA) asal China.
Arsjad mengatakan, banyaknya TKA China di industri nikel Indonesia memang dibutuhkan di awal pengembangan. Namun dia harap akan semakin banyak pekerja lokal terutama di sektor pengolahan tambang nikel atau smelter.
“Tapi perlu dilihat lagi, emang processing-nya dari luar, tapi yang punya tambang nikel kebanyakan orang-orang lokal. Kita harapkan nge-push ke depannya yang datang dari indonesia,” ujarnya kepada awak media di Menara Kadin, Jumat (5/11).
Sementara itu, dia juga menanggapi soal banyaknya TKA China terjadi di Smelter Nikel Morowali. Menurut dia, hal tersebut seharusnya tidak terjadi karena ada aturan batasan mengenai ketenagakerjaan asing.
Sentimen: positif (57.1%)