Sentimen
Informasi Tambahan
Club Olahraga: Persebaya, Arema FC
Institusi: UNAIR, Universitas Airlangga
Kab/Kota: Surabaya, Malang, Bangkalan
Tokoh Terkait
Mulai Autopsi Dua Korban Tragedi Kanjuruhan, Tim Independen PDFI Mohon Doa
Jitunews.com Jenis Media: Nasional
5 November 2022 10:28 WIB
Tim Independen PDFI sebut autopsi jenazah korban tragedi Kanjuruhan merupakan permintaan dari penyidik Ditreskrimum Polda Jatim
Bentrokan usai Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) (Antara/Ari Bowo Sucipto)
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Ketua Tim Independen Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) Jawa Timur, dr Nabil Bahasuan mengatakan bahwa pihaknya yang terdiri dari delapan orang akan memulai autopsi jenazah korban tragedi Kanjuruhan.
"Kami membentuk tim independen yang terdiri dari dua penasihat enam operator," kata Nabil di TPU Dusun Pathuk, Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, Sabtu (5/11//2022).
Nabil mengatakan bahwa tim dibentuk dari berbagai institusi pendidikan kedokteran dan fasilitas kesehatan yang berada di Jawa Timur.
Sebut Ada Ketakutan Dokter di Malang Ungkap Soal Kanjuruhan, TGIPF: Ada Tekanan
"Kami membentuk tim independen. Dari tiga elemen institusi pendidikan kedokteran dan empat faskes," ucapnya.
Ia lantas menjelaskan bahwa elemen dari institusi pendidikan dokter antara lain Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Hang Tuah Surabaya, FK Universitas Airlangga (Unair), FK Universitas Muhammdiyah Malang (UMM).
"Kemudian yang dari faskes dari RSUD Kabupaten Kanjuruhan, RSUD dr Soetomo Surabaya, RSUD Syarifah Bangkalan dan RS Pendidikan Unair," sambungnya.
Pada kesempatan itu, ia mengatakan bahwa autopsi jenazah korban tragedi Kanjuruhan merupakan permintaan dari penyidik Ditreskrimum Polda Jatim. Ia pun meminta doa agar proses autopsi bisa berjalan dengan lancar.
"Kami mohon doa agar tim kami bosa meneylesaikan tugas ini. Izinkan kami bekerja," ucap dia.
Iwan Bule soal Mundur dari Ketum PSSI: Tak Selesaikan MasalahSentimen: negatif (99.8%)