MerahPutih.com - Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-48 bakal digelar secara blended, daring (online) dan luring (offline) pada 18-20 November 2022.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengatakan, Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-48 merupakan yang paling pendek waktunya dibanding muktamar-muktamar sebelumnya. Untuk muktamar online, mulai dibuka pada Sabtu (5/11).

"Seharusnya Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah diadakan pada akhir 2021, tetapi karena pandemi batal diadakan," kata Mu’ti di Edupark Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Jumat (4/11).

Baca Juga:

96 Orang Terdaftar sebagai Bakal Calon Ketua Umum PP Muhammadiyah 2022 - 2027

Dia mengatakan, muktamar digelar secara daring dan luring baru pertama kali ini digelar. Kegiatan luring akan dilaksanakan mulai tanggal 19-20 November 2022 di Kota Solo, Jawa Tengah.

"Kami adakan muktamar luring dan daring karena masih dalam suasana pandemi COVID-19," kata dia.

Mu’ti menegaskan, secara keseluruhan persiapan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-48 sudah mencapai 95 persen. Dalam pelaksanaannya nanti, protokol kesehatan tetap akan diterapkan semaksimal mungkin.

"Kita meminimalisir kerumunan dengan waktu yang lama. Untuk rapat pleno pertama materinya sudah dikirim email pada semua peserta," ucap dia.

Baca Juga:

Muktamar ke-48 Muhammadiyah Harus Hasilkan Kepemimpinan Kolektif Kolegial

Ketua panitia Muktamar Sofyan Anis mengatakan, venue disiapkan panitia untuk Muktamar Muhammadiyah Ke-48 Solo di antaranya adalah Edu Park UMS, GOR UMS, Stadion Manahan Solo, dan De’ Tjolomadoe. Rapat pleno Muhammadiyah di Edupark UMS dan rapat pleno Aisyiyah di GOR UMS.

"Pembukaan dan penutupan di Stadion Manahan Solo. Pembukaan oleh Presiden Jokowi dan penutupan KH Ma'ruf Amin," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Ketum PP Muhammadiyah Serukan Politik Harus Menjadi Pilar Persatuan