Sentimen
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Jokowi Dinilai Tak Akan Beri Dukungan pada Orang yang Bukan Kader PDIP
Liputan6.com Jenis Media: News
Liputan6.com, Jakarta - Pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengenai mendukung Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sejak awal, dinilai tidak terkait pencapresan Prabowo. Melainkan dalam konteks pertahanan negara.
"Sebab, tidak ada pernyataan tersurat dari Jokowi terkait hal itu. Konteks dukungan yang disampaikan Jokowi kiranya lebih berkaitan dengan program Prabowo sebagai Menteri Pertahanan. Hal itu dipertegas Jokowi dengan pernyataan, komitmen itu telah disampaikan sejak awal," kata Pengamat politik Jamiluddin Ritonga, Jumat (4/11/2022).
Pernyataan Jokowi itu, lanjut Jamiluddin, terkait dukungan sepenuhnya semua program Prabowo Subianto dalam memoderinisasi alutsistaTNI agar pertahanan Indonesia lebih modern sehingga disegani minimal di Asia Tenggara.
"Jadi, dukungan Jokowi kepada Prabowo semata berkaitan dengan upaya mewujudkan pertahanan Indonesia yang tangguh sehingga mampu menjaga NKRI dari ancaman internal dan eksternal. Hal itu tampaknya sudah menjadi komitmen Jokowi sejak Prabowo menerima bergabung dengan kabinetnya," tegas dia.
Oleh karena itu, menurut Jamiluddin, Jokowi tidak akan memberi dukungan capres selain pada pilihan PDI Perjuangan. "Jokowi tampaknya tidak akan memberi dukungan capres kepada orang yang bukan kader PDIP," kata dia.
"Setidaknya sampai saat ini Jokowi masih setia dan loyal sebagai kader PDIP. Karena itu, Jokowi masih akan mendengarkan dan mendukung capres pilihan Megawati Soekarnoputri. Hal itu sebagai wujud terimakasihnya kepada Megawati yang sudah mengantarkannya menjadi wali kota, gubernur, dan presiden," kata dia.
Jamiluddin menilai Jokowi tidak akan menolak capres 2024 pilihan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Jokowi tidak punya keberanian moral untuk menolak capres pilihan Megawati. Jokowi akan tetap memposisikan sebagai petugas partai yang harus tegak lurus atas keputusan ketua umumnya," pungkas dia.
Sentimen: positif (100%)