JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah kembali mengumumkan adanya penambahan kasus harian Covid-19.

Per Kamis (3/11/2022) pukul 12.00 WIB, kasus Covid-19 bertambah 4.951 kasus dalam 24 jam terakhir.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 6.507.610 terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 3 November 2022

DKI Jakarta menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 1.823 kasus.

Kemudian Jawa Barat 694 kasus, Jawa Timur 681 kasus, Banten 394 kasus, dan Jawa Tengah 382 kasus.

Sementara itu, kasus aktif naik 2.027 kasus dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya mencapai 32.080 kasus aktif.

Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Baca juga: Update Corona 3 November: Covid-19 Naik Lagi, Tertinggi sejak Agustus 2022, Kasus Aktif Tembus 30.000

Data ini merujuk pada data yang dipublikasikan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19. Data tersebut juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id.

Data yang sama menunjukkan, ada penambahan kasus sembuh. Dalam sehari, jumlahnya bertambah 2.882 kasus.

Dengan demikian, total kasus sembuh Covid-19 hingga kini tercatat 6.316.793.

Di sisi lain, masih ada 42 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam periode 2-3 November 2022. Penambahan itu membuat total kematian akibat Covid-19 mencapai 158.737 orang.

Lalu, ada sebanyak 5.462 orang lainnya berstatus suspek.

Baca juga: UPDATE 2 November: Capaian Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua 73,26 Persen, Ketiga 27,76 Persen

Sementara itu, Jumlah spesimen yang diperiksa dalam 24 jam terakhir mencapai 66.257 dari 30.988 orang. Berdasarkan pemeriksaan, sebanyak 8.717 spesimen dari 4.951 orang diketahui positif Covid-19.

Hingga Jumat ini total tercatat 110.668.196 spesimen dari 71.685.572 orang, sudah diperiksa.

Data memperlihatkan, angka positivity rate harian sebesar 15,98 persen dan positivity rate mingguan 23-29 Oktober 2022 sebesar 10,35 persen.